Brilio.net - Kehilangan orang yang dicintai memang berat. Apalagi sosok itu adalah orangtua. Kesedihan yang dialami oleh keluarganya sudah pasti tidak akan bisa terbendung. Bahkan bocah yang sebenarnya belum mengerti betul tentang kematian bisa merasakan pilunya ditinggal orangtua. Tidak ada yang ingin kehilangan orangtua tercinta, terutama di usia yang begitu muda. Semua orang pasti ingin tumbuh dan berkembang di bawah asuhan orangtua.

Namun tidak demikian dengan yang terjadi pada bocah Malaysia bernama Muhammad Arfan Ziqri atau dikenal dengan julukan Afan ini. Baru berusia dua tahun, dia kehilangan kedua orangtuanya. Orangtua Afan mengalami kecelakaan sepeda motor di Kuala Lumpur.

Dilansir brilio.net dari dream.co.id, Jumat (1/11), yang lebih memilukan lagi adalah ibunya sedang mengandung adik Afan, yang diperkirakan kembar. Sekarang Afan telah kehilangan segalanya. Ketika anak lain dirawat dengan penuh kasih sayang oleh orangtua mereka, Afan yang berumur hampir dua tahun dan masih belum tahu apa-apa, sudah tidak mendapat belaian manja orangtuanya.

viral bocah main keranda jenazah ortu © siakapkeli.my

foto: siakapkeli.my

 

Pilu rasanya hati menatap wajah polos Afan. Sungguh berat ujian yang ditanggung anak kecil ini. Dia terlihat riang gembira. Bermain di sekitar keranda, tempat jenazah orang tuanya disemayamkan. Lebih memilukan lagi, Afan terlihat bermain saat orang-orang sedang mensolatkan jenazah kedua orangtuanya.

Usut punya usut, bocah bernama Arfan ini kehilangan dua orangtuanya sekaligus. Selain ibunya, bocah ini juga ditinggal ayahnya yang meninggal saat bersamaan. Ibu dan ayah Arfan meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas.

viral bocah main keranda jenazah ortu © siakapkeli.my

foto: siakapkeli.my

 

Sepeda motor yang ditumpangi pria bernama Syakiran dan istrinya menabrak bagian belakang kendaraan lain. Peristiwa itu terjadi saat pagi hari ketika keduanya akan berangkat bekerja.

Syakiran meninggal dunia usai mendapat perawatan di Rumah Sakit Universitas Malaya. Sementara itu istrinya tewas di tempat. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit yang berbeda dengan sang suami.