Brilio.net - Mesin cuci merupakan salah satu alat elektronik rumah tangga yang sangat membantu dalam proses membersihkan pakaian. Keberadaannya membuat kegiatan mencuci menjadi lebih praktis dan efisien, serta mengurangi beban pekerjaan harian.
Banyak mesin cuci modern kini dilengkapi dengan fitur pengering, yang memungkinkan proses pencucian dan pengeringan dilakukan dalam satu tabung secara otomatis. Setelah proses selesai, pakaian hanya perlu dikeluarkan dan dijemur untuk mendapatkan hasil kering yang sempurna.
BACA JUGA :
Tak bikin mesin cuci rusak, ini cara mudah bersihkan gorden dengan ring dengan bantuan alat sederhana
Namun, karena durasi pencucian dan pengeringan bisa cukup lama, tidak jarang pakaian yang sudah bersih justru terlupakan dan dibiarkan terlalu lama di dalam mesin. Hal ini dapat menyebabkan munculnya bau apek, meskipun pakaian telah melalui proses pencucian. Kondisi lembap di dalam tabung mesin cuci menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri penyebab bau tak sedap.
Usut punya usut, bau apek di mesin cuci disebabkan karena pertumbuhan jamur, bakteri, dan kotoran yang menumpuk di dalamnya. Kalau sudah begini, sebagian orang sengaja membersihkan tabung mesin cuci pakai baking soda.
Baking soda yang sudah dilarutkan dengan air tinggal dimasukkan ke dalam tabung mesin cuci. Jalankan siklus pencucian tanpa pakaian lalu bilas mesin cuci. Penggunaan baking soda dipercaya bisa menghilangkan bau di dalam tabung mesin cuci.
BACA JUGA :
Bukan pakai cuka, ini cara hilangkan karet mesin cuci buluk jadi kinclong pakai 1 jenis cairan
Tapi nggak melulu pakai baking soda, kamu juga bisa memanfaatkan bahan lainnya untuk menghilangkan bau apek di mesin cuci. Cara ini sempat ditunjukkan oleh pengguna Instagram @rumahsachibii.
Di awal video, warganet satu ini menunjukkan kondisi mesin cucinya. Karena lupa menjemur bajunya, alhasil bagian dalam mesin cuci jadi bau apek.
"Mesin cuci lembap, bau apek, nggak banget, deh," ujarnya dikutip brilio.net dari Instagram @rumahsachibii pada Kamis (24/4).
foto: Instagram/@rumahsachibii
Untuk membersihkannya, ia punya cara tersendiri. Bukan pakai larutan baking soda, melainkan sebiji buah lemon dan pasta gigi. Caranya, belah lemon jadi dua bagian sama besar.
foto: Instagram/@rumahsachibii
Setelah itu, tambahkan pasta gigi secukupnya ke atas potongan lemon tadi. Jika sudah, masukkan potongan lemon ke dalam tabung mesin cuci. Tambahkan air, lalu nyalakan mesin cuci seperti biasa.
"Lemon efektif menghilangkan bau. Odol mempunyai kandungan seperti baking soda yang efektif untuk membersihkan," ungkapnya lebih lanjut.
foto: Instagram/@rumahsachibii
Keluarkan potongan lemon jika mesin cuci sudah mati. Proses membersihkan mesin cuci pakai cara ini hasilnya tampak maksimal. Selain bau apeknya hilang, tabung mesin cuci jadi kinclong lagi.
"Efeknya luar biasa, terpantau shining, shimmering, splendid (bersinar, berkilauan, indah)," ucapnya.
foto: Instagram/@rumahsachibii
Gimana, sederhana banget kan caranya?
Kenapa terkadang hasil pakaian yang dicuci pakai mesin cuci tidak bau wangi?
Hasil cucian yang tidak wangi meski sudah menggunakan mesin cuci bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang sering kali luput dari perhatian. Salah satu penyebab utamanya adalah kondisi mesin cuci yang kotor, terutama pada bagian tabung dalam dan saluran pembuangan. Penumpukan residu deterjen, kotoran, dan sisa-sisa serat pakaian yang tidak dibersihkan secara rutin bisa menimbulkan bau tak sedap dan mengontaminasi cucian berikutnya.
Selain itu, penggunaan deterjen yang terlalu sedikit atau tidak sesuai jenis mesin juga dapat memengaruhi keharuman pakaian. Jika deterjen terlalu sedikit, kotoran tidak terangkat sempurna, jika terlalu banyak, busa berlebih justru menyulitkan proses bilas dan menyisakan residu di pakaian.
Kelembapan berlebih juga berperan. Pakaian yang terlalu lama dibiarkan di dalam mesin setelah proses cuci selesai bisa memicu pertumbuhan bakteri penyebab bau apek. Begitu pula jika pakaian tidak segera dijemur atau dikeringkan secara menyeluruh.
Faktor lain adalah kualitas pewangi atau pelembut pakaian. Produk dengan aroma lemah atau tidak cocok dengan suhu air tertentu bisa mengurangi keharuman cucian. Bahkan, kualitas air yang digunakan, seperti air sumur yang mengandung zat besi tinggi juga dapat memengaruhi aroma akhir pakaian yang dicuci.
Agar hasil cucian lebih wangi, penting untuk menjaga kebersihan mesin cuci secara berkala, menggunakan deterjen dan pewangi dalam takaran yang tepat, serta segera menjemur pakaian setelah proses pencucian selesai.