Brilio.net - Rata-rata mahasiswa Indonesia menyelesaikan sekolah sarjananya sekitar umur 21-24 tahun. Tapi di rentang umur yang sama, pencapaian cowok ini bakal bikin kamu iri pakai banget. Gimana nggak, di umur yang baru 24 tahun, cowok ini telah menyelesaikan sekolah doktor atau S3 di salah satu sekolah terbaik di Indonesia, Institut Teknologi Bandung (ITB).
BACA JUGA :
Bagaimana anak menempuh pendidikan cepat? 15 tahun masuk universitas
foto: itb.ac.id
Dia adalah Grandprix Thomryes Marth Kadja. Putra daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) ini mampu mempertahankan disertasinya dalam sidang terbuka yang diadakan Jumat (22/9).
BACA JUGA :
Begini lho penampakan kamar kos mahasiswa dari 11 negara di dunia
foto: itb.ac.id
Dikutip dari itb.ac.id, Grandprix menulis disertasi yang berfokus pada material-material yang sering digunakan dalam industri misalnya petrokimia dan pengolahan biomassa. Tak hanya lulus S3 dengan umur yang begitu muda, Grandprix juga berhasil mendapat predikat Cum Laude lho. Berprestasi banget kan?
Maka tak heran kalau Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, sampai mengucapkan salam secara khusus padanya karena telah mengharumkan nama daerah sekaligus menjadi motivasi bagi generasi muda NTT.
Grandprix sendiri adalah lulusan S1 UI yang kemudian mendapat beasiswa Program Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) di ITB.
foto: itb.ac.id
Selama kuliahnya, Grandprix sudah 9 kali mengeluarkan publikasi seminar bertaraf internasional.
Tentunya keberhasilan Grandprix ini tidak terbatas hanya untuk memotifasi anak-anak NTT, namun juga untuk kamu-kamu. Baik yang baru masuk kuliah atau sudah di tahun akhir.