1. Home
  2. »
  3. Serius
8 Oktober 2025 09:23

Pemerintah bakal bangun ulang gedung Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo pakai duit APBN

Revitalisasi Gedung Ponpes Al Khoziny setelah musibah ambruk. Editor
foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan

Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Pekerjaan Umum (PU) berencana untuk membangun ulang Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny yang terletak di Sidoarjo, Jawa Timur. Ini adalah langkah penting setelah musibah yang mengakibatkan ambruknya bagian mushala dan menewaskan 63 orang.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menyatakan bahwa revitalisasi ini bukan sekadar perbaikan, melainkan pembangunan baru dari nol. "Bangunan yang warna hijau itu mesti lebih murah kalau dirobohkan. Ya dibangun baru dari nol, daripada kita tambal sulam," ujarnya setelah pertemuan dengan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar.

BACA JUGA :
Proses pembersihan puing Ponpes Al Khoziny capai 80 persen, jumlah korban meninggal dunia menjadi 53


Untuk anggaran pembangunan ulang Gedung Ponpes Al Khoziny, Kementerian PU masih melakukan perhitungan dengan pihak-pihak terkait. Dody menambahkan bahwa dana akan diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), tetapi tidak menutup kemungkinan adanya bantuan dari pihak swasta.

"Kalau soal anggaran, insya Allah cukup lah, Insya Allah cuman dari APBN. Tapi, tidak menutup kemungkinan juga ada bantuan dari swasta," jelasnya.

Dalam situasi darurat ini, Menteri Dody menegaskan bahwa anggaran untuk pondok pesantren biasanya ditangani oleh Kementerian Agama. Namun, karena kondisi yang mendesak, Kementerian PU akan terlibat dalam proses ini.

BACA JUGA :
Viral 9 potret perubahan Ponpes Al Khoziny dari tahun 2015-2024, tiang penyangga bikin salfok

Di sisi lain, Menko Muhaimin juga mengumumkan bahwa pemerintah akan segera membuka layanan hotline bagi masyarakat yang ingin melaporkan kondisi bangunan sekolah, terutama pondok pesantren yang rawan ambruk. Nomor hotline akan segera dipublikasikan agar masyarakat dapat melaporkan kondisi yang mengkhawatirkan.

Bangunan mushala di lantai tiga Ponpes Al Khoziny ambruk pada 29 September saat renovasi berlangsung, dan ratusan santri terjebak di bawah puing-puing. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan bahwa seluruh jenazah korban telah ditemukan, dengan total 63 jenazah berhasil dievakuasi.

Source: liputan6.com / Septian Deny
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang dengan bantuan Artificial Intelligence dengan pemeriksaan dan kurasi oleh Editorial.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags