1. Home
  2. ยป
  3. Serius
29 Oktober 2018 21:14

Ini obrolan terakhir pramugari Alfiani dengan kawannya, bikin haru

Alfiani justru berpikir bahwa uang yang ia dapat harus diberikan kepada orangtuanya. Eki Arum Khasanah

Brilio.net - Kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang pada Senin (29/10) meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban. Tidak hanya keluarga, teman dekat korban juga turut mengalami kesedihan atas jatuhnya pesawat yang membawa 189 orang itu.

Ucapan belasungkawa pun mulai bermunculan di berbagai lini masa. Tak hanya doa, sebagian dari rekan korban pun turut menceritakan kisah pertemuan maupun obrolan terakhir mereka dengan korban.

Seperti yang diceritakan oleh Sari Ratna Komala, salah satu teman Alfiani Hidayatul Solikah, pramugari Lion Air. Mereka adalah teman satu kamar saat mengikuti lembaga pendidikan pramugari baik di Yogyakarta maupun di Jakarta.

BACA JUGA :
Ini dugaan penyebab pesawat Lion Air JT 610 hancur & korban terpotong


foto: Instagram/@alfianihidayatulsolikah

foto: Instagram/@alfianihidayatulsolikah

BACA JUGA :
Ini yang dimaksud flight control, permasalahan di Lion Air JT 610

Dalam pertemuan terakhir mereka, Alfiani menceritakan pengalamannya menjadi pramugari. Gadis cantik itu mengatakan bahwa menjadi pramugari bukanlah hal mudah, tak seindah apa yang dilihat dan dipikirkan sebagian besar orang. Banyak yang harus dikorbankan, termasuk waktu berkumpul bersama keluarga.

Sari kemudian menuturkan bahwa Alfiani memang termasuk sosok perempuan yang sangat mengutamakan keluarganya. Bahkan, jika pramugari yang lain sibuk dengan penampilan dan update gadget mereka, Alfiani justru berpikir bahwa uang yang ia dapat harus diberikan kepada orangtuanya.

"Dia selalu bilang, uang dari orangtua harus dibalikin dulu, harus bahagiain mereka dulu. Gaya hidup itu yang penting sesuai sama diri kita. Yang penting nyaman," tutur Sari pada brilio.net, Senin (29/10).

Alfiani juga dikenal Sari sebagai perempuan yang sangat taat beribadah. Saat mereka satu kamar di asrama, Alfiani selalu bangun jam 3 pagi untuk salat malam. Dalam chat terakhir mereka, Alfiani juga mengucapkan, "pasrah sama yang diatas" saat ia mengumpamakan jika ada gempa dan terjebak di Menara Petronas, Malaysia.



foto: Story WA Sari

"Nggak ada feeling sama sekali bakal ada kejadian ini. Snap WA dia jam 2 tadi pun baru aku lihat pas baca berita," ungkap Sari.






SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags