1. Home
  2. ยป
  3. Serius
18 Agustus 2020 23:59

Doa akhir tahun dan awal tahun Hijriyah sesuai ajaran Rasulullah

Doa-doa ini sekaligus sebagai perwujudan permohonan ampun atas segala dosa Shofia Nida
foto: freepik.com

Brilio.net - Dalam ajaran agama Islam, dianjurkan selalu berdoa saat mengawali dan mengakhiri suatu aktivitas. Seperti halnya mengawali dan mengakhiri aktivitas, dalam Islam juga diajarkan untuk membaca sebuah doa pada akhir tahun dan awal tahun Hijriyah.

Dalam sebuah kalender, biasanya terdapat beberapa jenis penanggalan dari mulai penanggalan di tahun masehi, penanggalan Jawa dan penanggalan tahun Hijriyah. Tahun Hijriyah ini merupakan penanggalan yang didasarkan pada revolusi bulan, yang di awali dengan bulan Muharram.

Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah atau dalam penanggalan Islam. Awal bulan Muharram sering disebut sebagai tahun baru Islam. Bulan Muharram menjadi bulan yang sangat berpengaruh untuk sejarah umat Islam dan penuh akan barokah serta rahmah.

Muharram termasuk bulan yang dimuliakan. Dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (18/8), saking mulianya, bulan Muharram dijuluki dengan Syahrullah atau bulan milik Allah. Dalam Alquran surat At Taubah ayat 36, Allah berfirman:

BACA JUGA :
15 Manfaat air zamzam, air berkah yang dapat sembuhkan penyakit


Inna 'iddatasy-syuhuri 'indallaahisnaa 'asyara syahran fi kitaabillaahi yauma khalaqas-samaawaati wal-arda min-haa arba'atun hurum, zaalikad-diinul-qayyimu fa laa tazlimu fiihinna anfusakum wa qaatilul-musyrikiina kaaffatang kamaa yuqaatilunakum kaaffah, wa'lamuu annallaaha ma'al-muttaqiin

Artinya:
"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa."

Ketika tahun baru Hijriyah tiba, akan di barengi pula dengan tahun baru Jawa yang biasanya disebut dengan bulan Suro. Masyarakat Jawa biasanya mengadakan beberapa kegiatan sakral sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan. Sama dengan tahun baru Jawa, pada saat tahun baru Hijriyah juga sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki beberapa tradisi unik yang berbeda di setiap wilayah.

Namun sebagai umat Islam, sebaiknya juga membaca doa akhir dan awal tahun untuk menutup bulan Dzulhijjah dan menyambut datangnya bulan Muharram. Dengan membaca doa ini, seseorang dapat menunjukkan rasa syukur atas setiap pertambahan usia yang telah diberikan oleh Allah Subhanallahu wa ta'ala. Selain itu doa ini juga bisa sebagai perwujudan permohonan ampun atas segala dosa.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags