1. Home
  2. »
  3. Selebritis
25 Maret 2025 10:10

Sultan Palembang kutuk Willie Salim imbas konten rendang 200kg, minta lakukan ini buat tebus kesalahan

Jika tuntutan itu tidak dipenuhi Willie Salim, maka dia diharamkan menginjakkan kakinya di Palembang. Khansa Nabilah
foto: TikTok/@infokabarjambi

Brilio.net - Sultan Palembang Darussalam, Mahmud Badaruddin IV, Raden Muhammad Fauwaz Diradja, mengambil langkah tegas terhadap konten yang dibuat oleh Willie Salim. Konten yang menampilkan aksi memasak rendang 200 kilogram di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang itu dianggap mencoreng nama baik kota Palembang. Sultan menilai bahwa video tersebut memberikan kesan negatif terhadap masyarakat setempat.

Dalam video yang diunggah Willie Salim, dia mengklaim bahwa rendang yang telah dimasaknya hilang tanpa sisa karena diambil oleh masyarakat sekitar. Hal ini kemudian menuai perdebatan luas di media sosial, di mana banyak pihak menilai video tersebut berpotensi menimbulkan stereotip buruk terhadap warga Palembang. Sultan Palembang menegaskan bahwa konten tersebut tidak mencerminkan budaya asli masyarakat Palembang yang menjunjung tinggi nilai kesopanan dan rasa malu atau semon.

BACA JUGA :
Rumahnya senilai Rp20 M, intip 9 potret dapur kotor Willie Salim kitchen set-nya jadul pakai kayu


Sultan menilai bahwa tindakan Willie Salim telah melukai nilai-nilai budaya yang dijunjung oleh masyarakat Palembang. Dia menegaskan bahwa budaya di Palembang mengutamakan penghormatan terhadap tamu, bukan menjadikan mereka sebagai bahan ejekan.

"Dalam budaya kami, tamu adalah raja yang harus dilayani dengan hormat, bukan dijadikan bahan ejekan," kata Sultan, dikutip brilio.net dari unggahan TikTok @infokabarjambi pada Selasa (25/3).

BACA JUGA :
Konten di Palembang diduga settingan, begini klarifikasi Willie Salim atas hilangnya rendang 200 kg

sultan palembang kutuk willie salim imbas konten rendang
TikTok/@infokabarjambi

Sebelum pernyataan tersebut, Sultan terlebih dahulu menekankan bahwa budaya Palembang memiliki prinsip kuat dalam menjunjung tinggi adab dan nilai-nilai kesopanan. Dia merasa konten yang dibuat oleh Willie Salim telah menodai prinsip tersebut dan berpotensi menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat luas.

Atas insiden ini, Kesultanan Palembang mengajukan beberapa tuntutan kepada Willie Salim. Dalam tuntutannya, Sultan meminta Willie Salim segera memberikan klarifikasi secara jujur dan meminta maaf secara langsung di hadapan Majelis Adat Kesultanan Palembang.

"Mendesak Willie Salim untuk mengikuti tradisi Tepung Tawar atas tindakan Cempalo Mulut sebagaimana adat Melayu Palembang yang tertuang dalam Undang-undang Simbur Cahayo," jelasnya.

Sebelum menyampaikan tuntutan ini, Sultan terlebih dahulu menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan Willie Salim telah mencoreng citra masyarakat Palembang secara luas. Dia menilai, langkah ini diperlukan untuk mengembalikan kehormatan budaya yang telah tercoreng akibat video tersebut.

sultan palembang kutuk willie salim imbas konten rendang
Instagram/@willie27_

Sultan menekankan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah hukum yang ditempuh oleh masyarakat Palembang terhadap tindakan Willie Salim. Dia menyatakan bahwa tindakan hukum adalah bagian dari upaya menjaga martabat dan kehormatan masyarakat Palembang di mata publik.

Tak hanya itu, Sultan pun menyampaikan peringatan keras kepada Willie Salim apabila tuntutan ini tidak dipenuhi. Dia menyatakan bahwa Willie Salim akan dilarang menginjakkan kaki di Palembang selamanya jika tidak memenuhi permintaan maaf sesuai dengan tradisi yang berlaku.

"Mendukung gerakan masyarakat Palembang yang menempuh jalur hukum atas tindakan Willie Salim, Apabila Willie tidak memenuhi tuntutan kami, maka ia akan dikutuk dan diharamkan menginjakkan kaki di wilayah kami seumur hidupnya," tegas Sultan.

Pernyataan ini disampaikan setelah Sultan menjelaskan bahwa tindakan Willie Salim telah memberikan dampak luas terhadap masyarakat Palembang. Dia menegaskan bahwa kebudayaan Palembang tidak bisa dipermainkan oleh konten yang dibuat demi kepentingan pribadi.

sultan palembang kutuk willie salim imbas konten rendang
Instagram/@willie27_

Sultan juga mengingatkan bahwa kejadian di BKB dalam video tersebut tidak mencerminkan budaya asli masyarakat Palembang yang sesungguhnya. Dia merasa perlu menegaskan kembali bahwa budaya Palembang menjunjung tinggi nilai kesopanan dan rasa hormat dalam setiap aspek kehidupan.

“Video ini telah menimbulkan stereotip buruk terhadap masyarakat Palembang. Padahal, kejadian di BKB tidak mencerminkan budaya kami yang sesungguhnya,” lanjutnya.

Dengan adanya pernyataan dan tuntutan ini, masyarakat Palembang kini menunggu tanggapan dari Willie Salim. Sebelumnya, Willie Salim telah mengunggah video permintaan maaf via Instagram.

"Saya minta maaf sebesar-besarnya untuk seluruh warga Palembang yang tersakiti gara-gara rendang viral. Banyak narasi tidak enak terhadap warga Palembang," kata Willie Salim.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags