Brilio.net - Perceraian membawa perubahan besar dalam kehidupan komedian Bedu, terutama dalam hubungan dan interaksinya dengan anak-anak. Jika dulu ia bisa dengan mudah menghabiskan waktu bersama, kini ia harus menahan kerinduan mendalam karena tak bisa bertemu setiap hari. Komunikasi yang dulu hangat secara langsung kini berganti menjadi percakapan lewat layar ponsel.
Bedu tak menampik adanya rasa kehilangan terhadap momen-momen sederhana yang dulu sering ia alami bersama buah hatinya. Ia mengaku sangat merindukan kebersamaan yang dulu terasa begitu dekat.
BACA JUGA :
Emoh pusing soal pembagian harta gana-gini, Bedu serahkan semua aset ke istri
"Ya, karena kan biasanya kalau kita kangen sama anak main ke kamarnya ya kan, ngobrol. Kalau anak-anak laki main games, main PS bareng, kalau Mayla main masak-masakan gitu kan, main dokter-dokteran. Ya sekarang paling hanya sebatas lewat video call," ujar Bedu saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (5/11).
Meski sudah berpisah, Bedu dan mantan istrinya, Anggi, tetap berusaha menjaga hubungan baik demi anak-anak. Mereka sepakat untuk menempatkan kepentingan anak di atas segalanya. Bedu mengaku masih sering bertemu dengan anak-anaknya berkat kerja sama yang baik dengan Anggi.
Dalam beberapa kesempatan, Anggi bahkan masih bersedia mengantar anak-anak untuk bertemu ayah mereka. “Baru kemarin tuh anak-anak. Jadinya diantar sama ibunya untuk ketemu saya, kita jalan, makan di mal gitu kan, karena Mayla mau main di playground, kita makan bareng,” kata Bedu mengenang momen kebersamaan tersebut, seperti dilansir Kapanlagi, Kamis (6/11).
BACA JUGA :
15 Tahun bertahan akhirnya memilih jalan cerai, ini cerita Bedu emoh disebut gagal berumah tangga
Namun, di tengah upaya menjaga hubungan yang harmonis, Bedu sempat dihadapkan pada momen haru. Anak-anaknya sempat meminta izin untuk menginap di rumah kontrakan tempatnya tinggal sekarang. Meski sangat ingin mengabulkan permintaan itu, Bedu terpaksa menolak dengan berat hati karena kondisi kontrakan yang belum cukup layak untuk kenyamanan anak-anaknya.
Kasus perceraian Bedu dan Anggi sendiri telah resmi tercatat di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 22 September 2025. Proses hukum tersebut menandai berakhirnya rumah tangga mereka, tetapi tidak menghapus tanggung jawab Bedu sebagai seorang ayah. Ia tetap menunjukkan komitmen untuk memastikan kesejahteraan mantan istri dan anak-anaknya.
Sebagai bentuk tanggung jawab, Bedu dengan besar hati menyerahkan seluruh aset berharganya kepada mantan istri. Ia tidak mempermasalahkan pembagian harta dan memilih untuk hidup sederhana demi ketenangan keluarga.
“Harta gana-gini apaan? Cuma rumah sama mobil doang, sudah kita kasih ke istri. Sudah semua ke istri. Saya cuma dikasih ATM kosong,” ungkap Bedu dengan nada santai setelah sidang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (30/9).