1. Home
  2. »
  3. Ragam
23 September 2025 15:30

Contoh laporan keuangan rumah tangga Excel dan manual, lengkap dengan tips hemat

Cara ini membantu kamu lebih disiplin sekaligus hemat dalam pengeluaran sehari-hari. Lola Lolita
Reve/AI

Brilio.net - Mengatur keuangan rumah tangga bukan sekadar mencatat pemasukan dan pengeluaran, tetapi juga memastikan setiap rupiah digunakan dengan bijak. Banyak keluarga seringkali merasa uang cepat habis tanpa tahu kemana perginya. Inilah mengapa laporan keuangan rumah tangga, baik dalam bentuk Excel maupun manual, sangat penting untuk menjaga kestabilan finansial keluarga.

Dengan laporan keuangan, kamu bisa memantau arus kas, mengendalikan pengeluaran, hingga menyiapkan tabungan untuk kebutuhan jangka panjang. Membuat laporan ini tidaklah sulit, kamu bisa memilih cara manual dengan buku catatan, atau lebih praktis menggunakan template Excel yang dapat dihitung otomatis. Cara ini membantu kamu lebih disiplin sekaligus hemat dalam pengeluaran sehari-hari.

BACA JUGA :
5 Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji Rp3 juta, tanpa stres dan tetap bisa nabung


Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (23/9) berikut contoh laporan keuangan rumah tangga Excel dan manual yang bisa langsung digunakan. Tak hanya itu, kamu juga akan mendapatkan tips hemat ala keluarga cerdas agar penghasilan berapapun bisa cukup bahkan menyisakan untuk menabung.

Contoh Laporan Keuangan Rumah Tangga Excel dan Manual, Lengkap dengan Tips Hemat

Contoh laporan keuangan rumah tangga Excel dan manual
© 2025 brilio.net/Reve/AI

BACA JUGA :
Harga Emas antam hari ini 23 September 2025 melonjak tajam, cek rincian lengkapnya

1. Contoh laporan keuangan rumah tangga Excel

Format Excel sangat membantu karena otomatis bisa menjumlahkan pemasukan, pengeluaran, hingga saldo akhir. Berikut contoh tabel sederhana:

foto:

Tips: Buat kolom otomatis dengan rumus Excel seperti =SUM(C2:C100) untuk pemasukan, =SUM(D2:D100) untuk pengeluaran, dan saldo akhir dengan =C2-D2.

2. Contoh laporan keuangan rumah tangga manual

Jika tidak terbiasa menggunakan Excel, kamu bisa mencatat manual di buku tulis. Formatnya tetap sama, hanya saja perhitungan dilakukan secara manual.

Contoh catatan:

Pemasukan:

Gaji bulanan: Rp5.000.000

Tambahan usaha: Rp1.000.000
Total pemasukan: Rp6.000.000

Pengeluaran:

Belanja harian: Rp200.000

Listrik: Rp500.000

Transportasi: Rp300.000
Total pengeluaran: Rp1.000.000

Saldo akhir = Rp6.000.000 – Rp1.000.000 = Rp5.000.000

Tips hemat untuk keuangan rumah tangga

Agar laporan keuangan tidak sekadar catatan, berikut tips hemat yang bisa diterapkan:

- Pisahkan kebutuhan dan keinginan. Utamakan belanja untuk kebutuhan pokok.

- Gunakan metode 50-30-20. 50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan, 20% untuk tabungan/investasi.

- Belanja bulanan lebih hemat. Catat daftar belanja agar tidak tergoda membeli yang tidak perlu.

- Manfaatkan promo dan diskon. Tapi tetap bijak, jangan tergoda membeli barang yang tidak dibutuhkan.

- Catat semua pengeluaran. Sekecil apapun, agar tidak ada uang yang “hilang tanpa jejak”.

- Siapkan dana darurat. Minimal 3x pengeluaran bulanan, untuk keadaan tak terduga.

- Gunakan aplikasi keuangan. Jika tidak ingin ribet, ada banyak aplikasi gratis yang bisa mencatat otomatis.

Pertanyaan seputar laporan keuangan rumah tangga

1. Apa itu laporan keuangan rumah tangga?

Laporan keuangan rumah tangga adalah catatan terperinci mengenai pemasukan, pengeluaran, dan saldo akhir dalam periode tertentu. Tujuannya agar keuangan keluarga lebih terkontrol, kebutuhan terpenuhi, dan tabungan tetap terjaga.

2. Bagaimana cara membuat laporan keuangan rumah tangga yang sederhana?

Caranya bisa dengan dua metode: manual menggunakan buku catatan atau digital menggunakan Excel/aplikasi. Cukup tulis kolom tanggal, keterangan, pemasukan, pengeluaran, dan saldo. Jika pakai Excel, gunakan rumus otomatis untuk memudahkan perhitungan.

3. Mengapa laporan keuangan rumah tangga penting?

Karena dengan laporan keuangan, Anda bisa mengetahui ke mana uang mengalir setiap bulannya. Hal ini membantu keluarga lebih hemat, menghindari pemborosan, dan mempersiapkan dana darurat maupun tabungan masa depan.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags