Pencetak gol Brasil di Piala Dunia 2022 ini dulunya penjual es krim

Brilio.net - Timnas Brasil telah memenangkan pertandingan keduanya pada Selasa (29/11). Melawan Timnas Swiss, dini hari tadi, Tim Samba Brasil menang tipis dengan skor 1-0. Gol semata wayang itu berhasil dicetak oleh gelandang mereka, Casemiro.

Sementara ini, Brasil sudah mencetak tiga gol dalam dua pertandingannya di Piala Dunia 2022 di Qatar. Dua gol lainnya adalah milik Richarlison. Dirinya mencetak dua gol yang salah satunya dicetak dengan cara spektakuler. Richarlison adalah pemain pertama yang mencetak gol dengan gaya salto di Piala Dunia 2022.

foto: Twitter/@MayaSpata4

 

Richarlison adalah striker yang sedang menanjak kariernya. Piala Dunia 2022 adalah ajang pertamanya bersama timnas Brasil. Penyerang andalan klub Tottenham Hotspurs ini disebut-sebut penerus Ronaldo Nazario yang mampu membawa Brasil juara Piala Dunia 2002.

Namun, perjalanannya untuk mencapai level pesepak bola hebat seperti sekarang bukanlah hal yang instan. Dirinya bukan pemain Brasil macam Ricardo Kaka yang terlahir sebagai anak orang kaya yang penuh bakat.

foto: lifeblogger.com

 

Nama lengkapnya Richarlison de Andrade, lahir pada tanggal 10 Mei 1997 di Nova Venecia, Espírito Santo, Brasil. Richarlison adalah anak tertua dari lima bersaudara. Ayahnya seorang tukang batu sedang ibunya, seorang pembantu rumah tangga dan penjual es krim.

Richarlison dilahirkan dalam keluarga yang kekurangan. Pekerjaan mereka tidak punya penghasilan tetap dan kadang telat dibayar oleh majikannya. Namun, mengenai pendidikannya di dalam keluarga, ibu dan ayahnya memberi Richarlison pendidikan moral yang baik.

Saat anak-anak, Richarlison mencari tambahan uang jajannya dengan berjualan cokelat dan es krim. Dirinya mengingat, dia melakukannya disaat teman-temannya lebih memilih menjual narkoba.

foto: lifeblogger.com

 

“Mayoritas teman saya pergi menjual narkoba di jalan karena mereka bisa mendapatkan uang dengan mudah dan banyak. Tapi saya tahu itu salah, jadi saya menjual cokelat dan es krim dan mencuci mobil karena saya tahu itu hal yang benar untuk dilakukan," kenang Richarlison saat di wawancara The Sun dilansir oleh brilio.net pada Selasa (29/11).

"Teman-teman saya selalu membujuk saya:'Woy, datanglah ke sini, jangan menjadi gadis kecil, datang dan merokok bersama kami, datang dan jual bersama kami, kamu dapat menghasilkan lebih banyak uang,” ujar Richarlison bercerita.

Richarlison tidak pernah memilih kehidupan kriminal. Dia puas dengan berjualan es krim untuk mencari uang jajan meski kadang dagangannya tidak selalu laku.

Suatu hari ayahnya pernah membelikannya 10 buah bola. Richarlison saat itu mengaku terkejut mengingat ayahnya yang berpenghasilan tak seberapa malah menghabiskan uangnya untuk bola. Namun, ayahnya mengaku dirinya telah menabung lama dan sengaja membelikan bola tersebut karena ingin anak sulungnya menjadi pesepak bola kelak.

foto: Twitter/@marcondesbrito

 

Sejak saat itu, Richarlison jadi gemar berlatih. Dirinya jadi gemar bermain bola di jalanan bersama teman-temannya. Pada 2014, Richarlison berhasil lolos ke akademi América Mineiro yang berasal dari kota Belo Horizonte.

Selama di akademi, Richarlison jadi pemain yang cukup menonjol sehingga dipromosikan untuk masuk ke tim senior yang saat itu berlaga di kasta kedua liga Brasil. Pada 2015, Richarlison berhasil membantu America Mineiro promosi ke Serie A Brasil. Pencapaiannya ini membuatnya diminati oleh klub Fluminense untuk bergabung.

foto: Twitter/@Roberto52779137

 

Di Fluminense, Richarlison bermain sebanyak 54 kali dengan 17 gol. Setelah setahun bermain di klub tersebut, Richarlison menerima tawaran untuk bermain di Liga Inggris bersama Watford pada 2017. Tawaran itu pun diiyakan oleh Richarlison. Diketahui, berkarier di Liga Inggris memang menjadi mimpi Richarlison sejak kecil.

foto: Twitter/@SkySportsNews

 

Namun, di Watford dirinya mengalami kesulitan dalam beradaptasi. Sehingga performanya cenderung tidak bagus selama semusim merumput bersama Yellow Army. Richarlison hanya bermain 38 penampilan dan lima gol berhasil dicetaknya.

Salah satu kompatriotnya asal Brasil yang saat itu sukses bermain bersama Chelsea, Willian sempat menjadi mentor Richarlison agar bisa beradaptasi dan bersaing di liga Premier Inggris.

Pada tahun selanjutnya di 2018, Richarlison direkrut Everton dan bermain akhir musim tahun 2022. Dirinya berhasil menjadi striker subur dengan torehan 135 penampilan dan 43 gol.

foto: Twitter/@premierleague

 

Penampilan gemilangnya membuat awal musim ini klub Tottenham Hotspurs memboyongnya untuk diduetkan bersama striker andalan The Three Lions, Harry Kane. Selain itu, kariernya yang perlahan menanjak juga dilirik oleh Timnas Brasil.

Pada 27 Agustus 2018, Richarlison menerima panggilan pertamanya ke tim senior Brasil oleh pelatih Tite, untuk pertandingan persahabatan melawan Amerika Serikat dan El Salvador. Dirinya dipanggil untuk menggantikan Pedro yang mundur karena cedera.

foto: Twitter/@Mandy_HobiWorld

 

Richarlison melakukan debutnya melawan Amerika pada 7 September di MetLife Stadium di New Jersey, sebagai pengganti Roberto Firmino pada menit ke-75 dalam kemenangan Brasil 2-0 atas Amerika Serikat.

Akankah karier striker Brasil mantan penjual es krim ini berakhir manis di Piala Dunia 2022? Timnas Brasil sendiri telah memastikan satu tempat di babak 16 besar saat berhasil mengoleksi enam poin pada pertandingan keduanya.



(brl/lin)