1. Home
  2. ยป
  3. News
22 Maret 2016 15:23

Ahok: Taksi yang tak tindak oknum perusak, izin usahanya saya cabut!

Ahok memaklumi jika hanya demo biasa. Tapi kalau sudah anarkis itu menurutnya sudah sangat keterlaluan. Irwan Khoiruddin
foto: merdeka.com/brilio.net 2016

Brilio.net - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) geram dengan aksi sopir taksi yang mulai bertindak anarkis dan melakukan penganiayaan saat melangsungkan unjuk rasa. Demo yang berlangsung di kawasan Monas hingga Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jakarta Selatan itu berakhir dengan bentrok antara sopir taksi dengan driver Go-Jek.

Melihat kondisi kerusuhan semakin tak terkendali, membuat Ahok merespons dengan ancaman kepada perusahaan taksi yang karyawannya ikut berunjuk rasa.

"Seluruh perusahaan taksi yang tidak menindak oknum-oknum demo dan melakukan pengrusakan, ijin usahanya akan saya cabut," tulis Ahok seperti dikutip brilio.net dari akun Twitter resminya, Selasa (22/3).

BACA JUGA :
Demo, ribuan taksi 'parkir' di jalanan protokol Ibu Kota, duh!


Ahok memaklumi para sopir taksi yang turun ke jalan guna menuntut hak mereka. Namun Ahok menilai persoalan persaingan bisnis antara taksi konvensional dengan transportasi berbasis online tak seharusnya dikeruhkan dengan aksi saling rusak dan anarkisme.

Menanggapi hal tersebut, banyak netizen merespons positif ketegasan Ahok menanggapi permasalahan ini.

"Thanks Pak. Ketegasan semacam ini yang dibutuhkan masyarakat dari pemimpinnya," ujar akun Shoshana Arbukot mengomentari.

"Setuju pak! Cabut izinya buat taksi bandel yang anarki. Nah taksi aplikasi coba deh pak sekalian diatur biar ngga ada demo lagi," kata akun Heru Purnomo ikut berkomentar.

BACA JUGA :
Ini cerita di balik seragam batik khas Blue Bird

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags