1. Home
  2. ยป
  3. News
8 Desember 2015 09:54

10 Alat kontrasepsi paling aneh dalam sejarah, dari sihir sampai candu

Zaman kuno sudah punya cara kreatif menciptakan alat kontrasepsi meski bagi kita kelihatan aneh. Yani Andriansyah
Usus hewan dahulu digunakan sebagai salah satu alat kontrasepsi.

Brilio.net - Di era modern ini, banyak cara bagi sebuah pasangan untuk menunda kehamilan. Banyak pilihan alat kontrasepsi yang dipilih. Tapi pernahkah kita membayangkan bagaimana di zaman dulu masyarakat menggunakan cara unik untuk menghindari kehamilan.

Saat ini, penggunaan kondom pria dianggap pola yang paling mudah dan sederhana. Namun sebelum kondom diciptakan, masyarakat terdahulu termasuk mereka yang hidup di zaman kuno sudah punya cara kreatif menciptakan alat kontrasepsi meski bagi kita kelihatan aneh. Berikut 10 alat kontrasepsi unik sepanjang sejarah seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber.

1. Air raksa (merkuri)



Merkuri atau air raksa dianggap sebagai obat mujarab yang bisa digunakan untuk penyakit apapun sejak lama. Tidak mengherankan jika ribuan tahun lalu di Tiongkok, para perempuan menggunakan air raksa sebelum berhubungan badan untuk menghindari kehamilan.


2. Sinar bulan dan sihir ludah

Menurut penduduk asli Greenland kuno, bulan adalah alasan wanita hamil. Dengan demikian, untuk menghindari kehamilan, perempuan akan berhenti melihat bulan purnama sebelum tidur. Selanjutnya mereka akan menggosok ludah di atas perut mereka. Ada-ada saja.


3. Diafragma (cawan) emas dan perak

Penggunaan diafragma (cawan) atau kondom wanita berbahan plastik atau silikon saat ini banyak digunakan sebagai alat kontrasepsi. Caranya dengan memasukkan cawan pada vagina untuk menutup serviks yang bertujuan untuk menghalangi sperma masuk ke vagina. Pada masyarakat kuno, penggunaan cawan emas dan perak adalah metode yang paling populer digunakan untuk mengendalikan kelahiran. Sementara untuk mereka yang kurang mampu lebih memilih kertas yang dilumuri lilin lebah untuk membuat cawan tersebut. Tentu saja hal ini menyebabkan bau yang tidak biasa,


4. Madu

Madu banyak digunakan wanita Mesir kuno menghambat kehamilan. Caranya, mereka akan mengolesi madu pada bagian alat kelamin mereka sebelum berhubungan seks. Malah beberapa wanita akan menambahkan kotoran buaya yang dicampur madu sebagai alat kontrasepsi.

5. Usus hewan


Ide lahirnya kondom muncul dari cara kreatif masyarakat kuno dalam memilih alat kontrasepsi bagi pria yang menggunakan usus hewan. Umumnya, usus hewan yang digunakan berasal dari babi atau kambing.


Baca juga:

9 Tren kecantikan paling menyakitkan dalam sejarah

27 Gambar perubahan zaman ini bikin terenyuh

Ini 28 foto awal kemerdekaan yang belum banyak terpublikasi


6. Cuka

Agar kehamilan bisa dicegah, masyarakat Ibrani memiliki metode perendaman spons laut secara alami dalam cuka dan kemudian memasukkannya ke dalam vagina. Ada sejumlah keyakinan sampai hari ini tentang cuka yang dapat menghambat kehamilan. Namun, hingga hari ini belum ada penelitian secara ilmiah tentang keyakinan itu.


7. Jeruk

Pada 1.700 sebelum masehi, bagian dari kulit jeruk bisa digunakan sebagai cawan. Mereka juga percaya bahwa asam dalam jeruk akan membunuh sperma.


8. Air dari pandai besi

Pada masyarakat Yunani kuno selama 1.800 tahun setelah masehi, punya keyakinan bahwa meminum air dari pandai besi yang digunakan untuk mendinginkan besi bisa mencegah kehamilan. Bahkan cara ini juga digunakan sejumlah relawan perempuan di sejumlah pabrik selama Perang Dunia I agar mereka steril.

9. Coca Cola

Ketika pertama kali muncul, Coca Cola dijual sebagai sirup obat batuk. Tetapi pada akhir 1950 hingga 1960-an banyak yang menggunakannya sebagai metode pengendalian kelahiran dengan menggunakannya untuk mencuci alat kelamin perempuan setelah berhubungan seks.

10. Candu

Penggunaan cawan adalah metode umum yang digunakan untuk pengendalian kelahiran sejak lama. Di beberapa negara, seperti disebutkan di atas, cawan terbuat dari emas dan perak, tapi bagi sejumlah negara cawan juga bisa dibuat dari opium (candu). Cawan inilah yang banyak digunakan masyarakat Sumatera kuno.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags