1. Home
  2. ยป
  3. Jalan-Jalan
2 April 2019 00:05

5 Destinasi glamping yang hits dan Instagramable untuk liburan

Tempatnya-tempatnya keren! Brilio.net

Brilio.net - Glamping atau glamorous camping sedang menjadi tren wisata di seluruh dunia. Tren wisata ini mengusung konsep wisata nomadic tourism atau yang juga dikenal sebagai gaya wisata berkelana. Indonesia tidak mau ketinggalan tren tersebut.

Dalam rangka meningkatkan wisatawan, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia mengusung konsep nomadic tourism yang telah digencarkan sejak 2018. Wisatawan ditawari menginap dengan fasilitas glamping seperti kemah, home pod, atau karavan.

BACA JUGA :
10 Kuliner Mandalika Lombok ini wajib kamu coba


Kementerian Pariwisata tengah menyiapkan 10 destinasi wisata unggulan di Indonesia yang akan dikembangkan dengan konsep Nomadic Tourism. Konsep ini bisa menjadi solusi belum tersedianya fasilitas penginapan dan akses di destinasi wisata potensial yang terletak di daerah terpencil.

Oleh sebab itu lah, konsep ini sangat cocok dengan kondisi geografis Indonesia yang memiliki banyak pulau. Gaya berwisata ini cocok banget dengan generasi milenial ataupun keluarga.

Biar kamu nggak kebingungan menentukan tempat untuk glamping, kali ini brilio.net mengumpulkan tempat rekomendasi destinasi glamping, Senin (1/4). Pokoknya tempat ini seru dan kece abis untuk menghabiskan waktu liburmu.

BACA JUGA :
15 Wisata Jogja bertarif di bawah Rp 10 ribu, ada yang gratis

1. Orchid Forest Cikole, Lembang.

foto: pesona.travel

Orchid Forest Cikole merupakan kawasan hutan pinus yang disulap menjadi destinasi wisata nomadic tourism. Dibuka pada Agustus 2018, Orchid Forest membawa konsep edu-tourism yang dikembangkan sebagai obyek wisata edukasi alam dengan budidaya anggrek sebagai fokus utamanya.

Sebagai destinasi nomadic, kawasan seluas 12 hektar itu menawarkan berbagai fasilitas kepada wisataran. Mulai dari fasilitas kamping bintang lima, spot-spot yang Instagramable, dan trekking.

2. Glamping De Loano, Purworejo.

foto: liputan6.com

Glamping De Loano terletak Kecamatan Loano, Purworejo, Jawa Tengah. Kawasan ini baru saja diresmikan oleh Menteri Pariwisata pada Februari 2019 lalu. Sebagai destinasi nomadic, Glamping De Loano yang dilengkapi dengan tempat menginap yang bermacam-macam berupa glamp camp, home pod, dan karavan. Rasakan sensasi berkemah di tengah hutan pinus dengan fasilitas bintang lima yang lengkap.

Menempati kawasan perbukitan yang sejuk seluas 1,3 hektar, Glamping De Loano dilengkapi juga dengan outdoor restoran, outdoor cinema, cozy seating spot, toilet umum, dan spot-spot foto menarik atau Instragramble yang sangat cocok dengan wisatawan milenial.

Glamping De Loano berlokasi cukup strategi. Destinasi ini dekat dengan Candi Borobudur dan tidak jauh dari Bandara Internasional Yogyakarta baru di Kulon Progo.

3. The Kaldera - Toba Nomadic Escape.

foto: pesona.travel

Destinasi nomadic bernama The Kaldera - Toba Nomadic Escape dikembangkan oleh Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. Lokasinya berada di kawasan Danau Toba, Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir.

Meski masih dalam tahap pengembangan, The Kaldera akan menyediakan tempat menginap berupa 15 Tenda Belt, 2 kabin, 2 Tenda Bubble, 1 Ecopod, dan area parkir untuk karavan. Selain itu, fasilitas mewah lainnya yang juga tengah disiapkan adalah Kaldera Ampiteathre dengan kapasitas 250 orang.

The Kaldera memiliki view yang memesona. Kamu dapat memandangi indahnya Desa Wisata Sigapiton yang berada di kawasan lembah, diapit bukit di kanan dan kiri dengan pemandangan Danau Toba dan Pulau Samosir di kejauhan.

4. Labuhan Bajo.

foto: pesona.travel

Kawasan Labuhan Bajo, Nusa Tenggara Timur sebenarnya telah menerapkan gaya liburan nomadic sejak lama. Berbeda dengan destinasi nomadic lainnya yang menawarkan pengalaman mengingap di daratan, Labuhan Bajo menawarakan pengalaman live on board. Wisatawan dapat menikmati sensasi menginap di kapal dan mengunjungi beberapa tempat untuk snorkeling maupun menyelam.

Meskipun menginap di kapal, wisatawan juga diajak mengunjungi kawasan wisata di daratan,seperti Desa Wisata Liang Ndara, Batu Cermin, Pusat Kuliner Kampung Ujung, Puncak Waringin, dan lainnya.

5. Eco Beach Tent, Belitung

foto: pesona.travel

Eco Beach Tent di Pulau Belitung menawarkan pengalaman menginap di sebuah tenda di kawasan yang sangat alami, namun dengan fasilitas seperti hotel berbintang. Eco Beach Tent didirikan di area seluas 6 hektar di di Pantai Tanjung Kelayang.

Menginap di sini kamu akan merasa menyatu dengan alam. Tendanya dirancang dan dibuat dari elemen alam seperti nipah sawit atau daun kelapa. Setiap tenda di Eco Beach Tent dapat menampung hingga 3 orang.

Selain menginap, banyak aktivitas lain yang bisa kamu lakukan mulai dari olahraga air, eksplorasi budaya, atau memancing di pantai. Menarik bukan? Yuk segera agendakan.

(Yusuf Harfi)

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags