1. Home
  2. ยป
  3. Gadget
1 Oktober 2021 22:01

Pindah ke streaming, 17 channel TV kabel ini stop siar per 1 Okt 2021

Selain Indonesia, Disney memutuskan untuk menghentikan channel-channel ini plus channel SCM Legend di seluruh wilayah Hong Kong dan Asia Tenggara Arif Rahman

Brilio.net - Menyusul keputusan yang dikeluarkan oleh perusahaan media dan hiburan Disney, sebanyak 17 saluran televisi akan berhenti siar di Tanah Air mulai 1 Oktober 2021. Tidak hanya Indonesia, Disney memutuskan untuk menghentikan channel-channel ini plus channel SCM Legend di seluruh wilayah Hong Kong dan Asia Tenggara.

Dengan kata lain, seluruh pelanggan televisi berbayar di Indonesia, termasuk pelanggan First Media, Indovision, Nextmedia, MNC Sky Vision, dan Indihome, tidak akan lagi bisa mengakses channel televisi tersebut mulai 1 Oktober mendatang.

BACA JUGA :
Kolaborasi Telkomsel dan Vision+, nonton konten premium di smartphone


Berikut daftar 17 channel televisi kabel yang akan berhenti tayang mulai 1 Oktober 2021:

Fox

Fox Crime

BACA JUGA :
Streaming tidur selama 5 jam, wanita ini raup sekitar Rp 43 juta

Fox Life

FX

Channel V

Fox Action Movies

Fox Family Movies

Fox Movies

Star Movies China

Fox Sports

Fox Sports 2

Fox Sports 3

Star Sports 1

Star Sports 2

Disney Channel

Disney Junior

Nat Geo People

Seperti yang diketahui, channel Disney sendiri memiliki 22 channel. Maka dengan dihentikannya 17 channel plus channel SCM Legend ini, tersisa 4 channel yang dipertahankan dan tayang di Indonesia. Berikut daftarnya:

Star Chinese Channel

Star Chinese Movies

National Geographic Channel

Nat Geo Wild



foto: Pixabay/@Gadini

Pindah ke Streaming

Kabar baiknya, 18 channel tersebut tidak secara permanen ditiadakan, melainkan dipindahkan dan bisa dinikmati lewat layanan streaming Disney Plus Hotstar yang tersedia di Indonesia. Disney mengungkapkan alasan dari pemindahan ini dimaksudkan untuk perubahan strategi bisnis yang efisien. "Ini adalah upaya global The Walt Disney Company untuk beralih ke model D2C (Direct-to-consumer) dan selanjutnya mengembangkan layanan streaming," ungkap Disney.

Disney juga mengungkapkan akan menggabungkan bisnis jaringan media utamanya di Asia Tenggara dan Hongkong.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags