Brilio.net - Zaman sekarang, olahraga nggak cuma menjadi kebutuhan tapi sudah jadi gaya hidup. Salah satu cara olahraga yang populer adalah fitness. Fitness bisa menjadi solusi bagi mereka yang mempunyai kesibukan sehingga tak sempat melakukan olahraga pada pagi atau sore hari. Karena fitness biasanya dalam ruangan dan bisa dilakukan kapanpun.
Selain bermanfaat untuk menjaga kebugaran, fitness juga bisa membentuk tubuhmu lebih ideal. Bagi kamu yang baru mulai fitness, alangkah baiknya kamu simak istilah-istilah yang ada di dunia fitness. Supaya kamu nggak jadi bahan tertawaan satu tempat gym. Berikut 15 Istilah yang biasa ada di dunia fitness, yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (17/11).
1. Reps
foto: core24-7.com
Reps atau biasa disebut repetisi adalah pengulangan gerakan yang sama yang dalam satu waktu tertentu. Ari Harnawan, seorang instruktur fitness di Kota Yogyakarta menjelaskan kepada brilio.net, Selasa (17/11) bahwa dalam satu repetisi itu ada dua gerakan, biasanya disebut gerakan positif dan gerakan negatif. Gerakan positif itu gerakan dari titik ringan ke titik berat. Sementara kebalikannya, gerakan negatif itu gerakan dari titik berat ke titik ringan.
2. Set
foto: wisegeek.com
Set merupakan akumulasi dari repetisi yang sudah dilakukan dalam satu waktu tertentu. Misalnya kamu melakukan 10 kali push up dalam satu waktu, itu berarti kamu telah melakukan satu set push up dengan 10 repetisi. "Set sendiri punya beberapa nama tergantung pola repetisinya. Ada straight set, drop set, atau super set", tutur Ari.
3. Dumbbell atau Barbell?
foto: strengthtrainingequipment.co.uk
Ini nih yang biasanya yang banyak salah kaprah terutama mereka yang baru mulai fitness. Masih banyak yang menyebut semua alat beban yang diangkat itu dengan sebutan barbell. Padahal barbell itu untuk yang panjang, sementara yang pendek disebut dumbbell. Jangan salah sebut lagi ya guys.
4. Nge-pump
foto: devitarizkymonica.blogspot.com
Nge-pump sendiri adalah fenomena peningkatan ukuran otot yang bersifat sementara yang terjadi setelah latihan fitness. Ini terjadi karena aliran darah meningkat drastis ke pembuluh darah di daerah-daerah otot yang sudah dilatih tersebut. Jadi kalau kamu habis fitness pasti ngerasa otot badanmu terlihat lebih besar.
5. Kardio
foto: caloriesecrets.net
Kardio adalah aktivitas fisik yang dilakukan dengan intensitas sedang dalam jangka waktu yang lama. Beberapa contoh latihan kardio adalah lari, sepeda, atau renang. Latihan kardio sendiri bisa dilakukan nggak harus di tempat fitness tapi bisa di mana saja tergantung latihanmu. Karena nggak mungkin kan kamu renang di aspal.
6. Cool Down
foto: lifefitness.com
Kalau cool down sendiri merupakan aktivitas yang dilakukan pada akhir latihan yang memungkinkan detak jantungmu secara bertahap melambat dan tubuh menjadi stabil kembali. Cool down biasa disebut pendinginan.
7. Jus
foto: dunk360.com
Jus itu istilah untuk steroid. Steroid sendiri merupakan senyawa yang membantu pertumbuhan otot. Jadi kalau kamu lagi fitness, kalau ada yang nawarin jus itu bukan jus alpukat atau jus mangga ya guys. Tapi itu adalah obat-obatan yang penggunaaannya masih menjadi kontroversial.
8. Recovery
foto: mensfitness.com
Recovery berarti jeda istirahat dalam satu waktu tertentu. Jadi misalnya kamu habis melakukan satu set push up, kemudian kamu jeda istirahat selama 30 detik, nah jeda inilah yang disebut recovery time.
9. DOMS
foto: vitalstrengthblog.com.au
Singkatan dari Delayed Onset Muscle Soreness. "DOMS sering disebut nyeri otot setelah berolahraga. Hal ini terjadi karena kurangnya pemanasan atau nggak melakukan pendinginan setelah olahraga berat," ungkap pria yang telah lama menjadi instruktur fitness ini.
10. Failure
foto: berkhasiat.web.id
Kemudian yang terakhir ada failure. "Failure adalah kondisi ketika kita sudah kerepotan melakukan sebuah repetisi dalam satu set. Inilah latihan fitness yang optimal, ketika di repetisi terakhir kamu hampir failure atau bahkan benar-benar failure berarti itu beban yang pas untuk kamu," tambah Ari.
