Brilio.net - Di usia yang sudah menginjak dewasa, Ajeng Kurniawati (18) tidak ingin dikekang lagi. Apalagi soal percintaan. Ajeng ingin bebas dengan pilihannya sendiri. Akan tetapi, kenyataannya tidak demikian. Agar tetap bisa menjalin cinta dengan cowoknya, Abian, dia harus backstreet alias sembunyi-sembunyi dengan orangtuanya sendiri.

“Dua tahun awal kami pacaran tidak masalah, tetapi dua belakangan ini tidak boleh,” ungkap cewek Padang yang sedang kuliah di Bogor ini kepada brilio.net melalui sambungan bebas pulsa 0800-1-555-999, Jumat (13/11). Ajeng dan Abian pacaran sejak SMA pada 2011. Anehnya ketika hubungan berjalan dua tahun, orangtuanya melarang. “Bahkan tidak hanya ke Abian, tetapi juga ke semua cowok,” tandasnya.

Perkataan orangtua inilah yang membuat Ajeng semakin tidak enak hati. Ditambah lagi, kini dia harus menjalani hubungan secara LDR karena dia kulia di luar kota. Selain itu, keputusan itu juga tidak bisa ditawar karena sudah menjadi peraturan keluarganya. Jika dia melanggar, dia bisa saja tidak direstui pernikahannya atau tidak ada keluarga yang membantu jika melangkah ke pelaminan.

Meskipun tidak terlalu serius dengan Abian, Ajeng tetap ingin memperjuangkannya. “Kalau bisa ya bisa ada kata serius,” tegasnya. Akan tetapi, saat dia mencoba menjalani hari demi hari dengan pacarnya yang berprofesi sebagai koki itu, Ajeng selalu dilanda kegundahan. Larangan dari orangtua itulah yang menghantui hubungannya dengan Abian.

Ajeng bercerita, sikap orangtuanya berubah semenjak dia dan Abian sering pamer kemesraan di Facebook. Memang ada beberapa keluarganya yang melihat postingan mereka. Setelah itu, kata ‘tidak’ itu muncul dari orangtuanya. Bahkan ada juga anggota keluarga lain yang sering mencari tahu hubungan Ajeng danAbian lewat teman Abian.  

Kini, Ajeng merasa kehilangan arah. Di satu sisi Ajeng ingin mempertahankan hubungannya dengan Abian, akan tetapi ucapan dari orangtuanya membuat mahasiswi ini semakin ragu untuk melangkah bersama dengan Abian.

Sebenarnya Ajeng merasa beruntung dengan pandangan keluarga Abian. Dari pihak keluarga cowoknya, mereka ingin hubungannya tidak perlu ditutup-tutupi. Hal ini senada dengan harapan Ajeng. Dia hanya berdoa semoga memang ada jalan untuk hubungannya dengan Abian.

Cerita ini disampaikan Ajeng melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!