Brilio.net - Kamu pernah mendengar sebuah filosofi yang berbunyi 'Kosong adalah isi, isi adalah kosong?' Mungkin itu yang dicoba oleh orang-orang Jepang penganut budaya minimalis ini.

Salah seorang penganutnya, Fumio Sasaki yang mempunyai apartemen satu kamar di Tokyo. Seperti dilansir dari Theguardian, Kamis (23/6), mengaku teman-temannya kerap mengatakan bahwa rumahnya seperti ruang interogasi, karena di ruangannya tersebut hanya ada satu meja kecil saja.

budaya minimalis ajplus.net

foto: ajplus.net

Bukan masalah uang, tapi hal tersebut adalah pilihan gaya hidu. Selain terpengaruh tradisi Zen-Buddha, minimalis juga berusaha untuk meminimalkan harta benda duniawi dan mengurangi sifat konsumtif.


Sasaki mengaku dulunya kolektor buku, CD dan DVD mulai lelah untuk mengikuti tren. "Saya juga mulai berpikir bahwa ada sesuatu yang hilang," ujarnya.

budaya minimalis ajplus.net

foto: ajplus.net

Itu membuatnya memutuskan untuk mengikuti gaya hidup minimalis dan memberikan semua harta bendanya pada teman-temannya.


"Minimalis membuat saya mengurangi waktu bersih-bersih dan waktu belanja, sehingga saya bisa menghabiskan waktu dengan teman-teman, travelling, dan saya jadi lebih aktif."

Wah seperti apa sih ekstremnya gaya hidup minimalis ini? Simak deh videonya dikutip dari ajplus.net.