Brilio.net - Penemuan-penemuan canggih dan kreatif dari beberapa penemu terus berkembang dan manfaatnya kamu rasakan sampai hari ini. Seperti penemuan surat ke email, telepon ke ponsel, komputer ke laptop dan sebagainya.

Namun, masih ada produk hasil penemuan keren dan inovatif yang tidak diketahui oleh masyarakat. Contohnya adalah 15 produk di bawah ini yang disarikan brilio.net dari Scoopwhoop, Rabu (3/2).

1. Senz Windproof Umbrella.

foto: senz.com

Berbeda dengan payung konvensional yang selama ini digunakan oleh kebanyakan orang, jari-jari penopang tudung payung ini berengsel pada ujung-ujungnya. Nah, mekanisme kerja seperti ini membuat payung khusus ini mampu bertahan dalam terjangan angin hingga berkecepatan 100 km/jam. Kekuatan ini sudah dibuktikan dalam uji terowongan angin (wind tunnel test) di TU Delft.

Pada tahun 2005, mahasiswa Design Engineering, Gerwin Hoogendoorn dari Delft Technological University (TU Delf), Belanda, yang menciptakan payung tahan angin ini dengan menggunakan teori aerodinamis. Ia merombak total desain payung yang tadinya bulat menjadi bentuk asimetris.

Payung yang diberi nama Senz ini juga memiliki 'eye savers' yang bisa melindungi mata kamu terluka akibat tertusuk ujung jari-jari payung. Selain dijual resmi di toko seluruh Belanda, payung ini juga tersedia di Eropa dan Amerika Serikat.

2. Cardboard Bicycle.

foto: thecyclehub.net

Sepeda ini tahan air, api serta tahan terhadap beban penumpang bertubuh gemuk hingga 220 kilogram sekalipun. Bobot sepeda ini hanya berkisar antara 9 kg. Bandingkan dengan sepeda konvensional yang rata-rata memiliki berat sekitar 14 kg.

Produk ini adalah ide dari Izhar Gafni, seorang insinyur mekanik Israel. Kecintaannya pada kegiatan daur ulang dan bersepeda membuatnya membangun sepeda ini hampir seluruhnya terbuat dari karton bekas dengan pola lipatan yang tepat.

Sepeda yang dirancang Gafni bersama temannya Nimrod Elmish hanya membutuhkan biaya produksi  USD 12 untuk setiap unit sepeda. Ia kemudian menjualnya dengan harga USD 60 hingga USD 90. Kisaran harga ini tergantung dengan pemakaian aksesori tambahan sesuai dengan permintaan pembeli.

3. Flyboard.

foto: Youtube Flyboard® by ZR

Seorang mantan atlet jetski profesional asal Perancis menciptakan perangkat canggih yang memungkinkan manusia bisa terbang di atas air. Flyboard, perangkat ciptaan Franky Zapata ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2012. Menurut Zapata, flyboarding menggabungkan empat elemen olahraga yang disukainya yakni snowboard, ski air, jet ski dan acrobatic dive.

Flyboard bekerja seperti wakeboard yang terhubung oleh pipa sepanjang 18 meter ke turbin jet ski (PWC / personal water craft). Nozzle di bawah kaki bisa menerbangkan pengendaranya hingga 10 meter di atas permukaan air.

4. BioLite Camp Stove

foto: blog.rei.com

Kompor mungil berukuran botol minum ini akan membantu kamu mengisi perut tanpa harus membebani bawaan kamu saat berkemah. BioLite adalah kompor praktis yang juga dilengkapi slot USB yang bisa digunakan untuk mengisi ulang gadget.

Dari mana asal energi yang menghidupkan alat ini? Tentu saja dari panas api yang terdapat di dalam tabung berbentuk silinder. Kamu dapat menyalakan api di dalam tabung tersebut dengan mengumpulkan ranting-ranting kecil yang ada di sekitar kamu.

Energi panas dari api tersebutlah yang diserap oleh BioLite, dikonversi menjadi listrik yang bisa digunakan untuk mengisi ulang alat-alat elektronik kecil, seperti GPS, ponsel, lampu LED, dan lain sebagainya.

5. Overade Helmet

foto: hiconsumption.com

Helm yang bisa dilipat dan disimpan ke dalam tas ini hasil desain dari Philippe Arrouart and Clement Cailleau yang dikenal sebagai 'Plixi' pada tahun 2012. Desain Overade dibuat dengan mengutamakan inovasi perpaduan antara compact namun memiliki kekuatan yang sama dengan helm standar. Plixi tak hanya bisa dilipat, tetapi juga memiliki sifat keamanan untuk melindungi kamu dari kecelakaan. Saat ini, helm ini hanya dijual di Eropa dan Amerika Serikat.

6. Hovding Bicycle Collar.

foto: hovding.com

Di tahun 2006, mahasiswa desain industri Universitas Lund Anna Haupt and Terese Alstin memutuskan untuk menciptakan helm mengembang yang dipicu oleh gerakan untuk melindungi lebih banyak bagian kepala dan leher, serta menghalangi benturan keras dengan tanah. Perangkat buatan Hovding ini pada dasarnya adalah kantong udara yang bisa dipakai di kepala.

BACA JUGA: 12 Foto bikin kamu malu, selama ini salah kaprah sama fungsi produk!

"Kerah helm" itu berisi sensor gerakan yang disesuaikan secara khusus dengan perubahan yang khas dengan momentum pada kecelakaan sepeda. Ketika Hovding mendeteksi kecelakaan yang datang, gas helium dari sebuah wadah, mengembangkan kantong kepala sebelum kepala itu membentur kaca mobil atau jalan raya, dan akan terus mengembang beberapa detik seandainya terjadi benturan kedua.

7. Loopwheels.

foto: loopwheels.com

Loopwheels dikembangkan dan diluncurkan oleh pasangan Inggris Sam dan Gemma Pearce, pemilik Jelly Produk, pada tahun 2013. Kesulitan memasang suspensi depan belakang pada sebuah sepeda lipat yang jadi pendorong mereka menciptakan Loopwheels. Menurut Pearce, salah satu kelebihan dari Loopwheels adalah fakta bahwa ia tidak seperti suspensi model garpu.

Ia menyerap guncangan tidak hanya akibat tumbukan dari bagian bawah roda maupun dari bagian atas akibat beban pengendara, tetapi juga mampu meredam hantaman dari depan. Lo dijual hampir di semua negara di dunia bahkan Jepang, Hong Kong dan Singapura.

8. P-Mate.


foto: pmateusa.com

Ini adalah perangkat sanitasi satu kali penggunaan yang memungkinkan wanita untuk kencing berdiri. Wanita asal Belanda Moon Zijp yang memperkenalkan P-mate pada tahun 2005. Selain sekali pakai, perangkat berbahan kardus ini juga bisa didaur ulang sehingga ideal untuk kamu yang punya hobi berkemah. P-Mate tersedia di Eropa, Amerika Serikat dan Kanada dan dari tahun 2015 sudah dijual di Asia juga.

PENGEN TAHU PRODUK KEREN LAINNYA YANG TAK KAMU TAHU? KLIK NEXT.............

2 dari 2 halaman


9. Wisper Gloves.

foto: kickstarter.com

Sarung tangan ini membantu kamu untuk melakukan dan menerima panggilan melalui koneksi bluetooth dari ponsel kamu. Sekelompok insinyur Amerika dan China dipimpin oleh Xun Zhang dari Seattle yang mengembangkan sarung tangan ini. Dengan custom micro controller yang ada pada sarung tangan ini memungkinkan untuk tetap berada di modus siaga selama 15 hari. Selanjutnya kamu bisa menggunakan sarung tangan untuk mengoperasikan kamera ponsel dan menggunakannya untuk menjepret setiap momen dengan cepat.

10. EyeNetra.

foto: scoopwhoop.com

Pada tahun 2011, bersama dengan tim peneliti di di Massachusetts Institute of Technology (MIT), David Schafran mendirikan EyeNetra. Alat diagnostik yang mudah dibawa ke mana saja dan murah ini menggunakan teknologi khusus yang terhubung ke smartphone dan kamu bisa melakukan scan mata untuk rabun dekat dan jauh, serta silindris.

11. Selk'bag.

foto: thegreenhead.com

Dibuat oleh desainer terkenal Rodrigo Alonso pada tahun 2006, Selk'bag bisa dipakai dan dilipat. Produk pakaian tidur ini berbeda dengan sleeping bags yang ada karena lebih mudah dibawa kemana saja saat ingin berkemah. Biarkan otot-otot kamu lebih rileks dengan tidur di dalamnya. Selk'bag dijual di Eropa, Amerika Serikat dan Kanada.

12. Snooperscope.

foto: lifehack.org

Produk yang dikembangkan pada 2013 oleh pria asal Italia, Marco Montresor and Eros Luca Parise ini merupakan alat bantu fitur kamera di malam hari (Night Vision) yang memungkinkan kamu untuk mengambil video di lingkungan tanpa cahaya sekalipun. Jadi, kamera bekerja dengan memproyeksikan cahaya inframerah, menyibak penglihatan ke obyek bidik kamera pada lingkungan yang benar-benar gelap.

BACA JUGA: Jangan kaget, 19 hal yang biasa kamu lakukan ini ternyata salah!

Melalui jalur pendanaan Kickstarter, perangkat lensa tambahan bernama Snooperscope ini dijalankan dengan bantuan aplikasi khusus untuk iOS dan Android agar dapat kompatibel dengan iPhone atau beberapa smartphone Android.

13. Lifestraw Water Purifier.

foto: lifestraw.com

Ternyata air yang terkontaminasi bisa diubah menjadi air minum yang aman dikonsumsi. Setelah penelitian panjang sejak tahun 1994, Vestergaard, LifeStraw's Parent Company akhirnya memperkenalkan filter air pada tahun 2005. Produk ini merupakan tabung kecil yang berisi filter khusus yang dapat menghasilkan air bersih dari air lumpur dan secara biologis terkontaminasi. LifeStraw Water Purifier dijual di hampir semua negara termasuk di India.

14. Word Lens.

foto: mashable.com

Lensa ini mampu mengenali teks asing seperti yang tertera pada papan atau menu dan menerjemahkannya ke Bahasa Inggris. Dikembangkan oleh sekelompok insinyur Amerika dan Brasil, Word Lens beroperasi pada kamera built-in dari smartphone atau perangkat sejenis.

15. Window Socket.

foto: yankodesign.com

Dirancang oleh desainer Korea Kyuho Song dan Boa Oh, socket adalah plug-in pertama dari jenisnya yang dapat dengan mudah menempel di jendela. Dibutuhkan energi dari tenaga surya dan saluran untuk baterai internal, memungkinkan kamu untuk mengisi perangkat elektronik. Sayangnya produk ini masih dalam tahap prototipe.