Tanpa garam dan lemon, ini trik mengikis noda kuning agar gigi kembali putih dengan 1 bahan alami
foto: freepik.com
Brilio.net - Sebagai pintu awal dari sistem pencernaan, gigi memiliki peran penting dalam menghancurkan dan menghaluskan makanan agar mudah ditelan dan dicerna di dalam perut nantinya. Sayangnya, proses konsumsi makanan dan minuman pada faktanya seringkali meninggalkan residu tak kasat mata di sela-sela gigi. Dalam prosesnya, kotoran yang tertinggal tersebut seringkali berubah menjadi noda kuning pada gigi.
Mengapa hal tersebut dapat terjadinya? Hal ini dikarenakan sisa konsumsi makan dan minum yang tertingal di mulut sejatinya dapat terserap oleh gigi.
Ya, meskipun memiliki enamel sebagai lapisan pelindung yang keras, enamel memiliki pori-pori mikroskopis yang dapat menyerap zat-zat berwarna dari sisa konsumsi di mulut tersebut. Seiring berjalannya waktu, akumulasi dari sisa tersebut akan menyebabkan hilangnya kecerahan gigi dan berganti menjadi berwarna kekuningan.
Masalah ini tidaklah berhenti di situ saja. Apabila tidak dibersihkan dengan baik, noda yang menempel tadi dapat berkembang menjadi plak gigi, lapisan lengket yang terbentuk oleh kumpulan bakteri, sisa makanan, dan lendir di permukaan gigi.
Bakteri dalam plak mengubah sisa-sisa makanan menjadi asam, yang dalam prosesnya dapat memicu kerusakan gigi yang lebih serius, seperti kerapuhan, lubang, hingga peradangan.
Lalu apa solusinya?
