Bersih tanpa clay mask, ini trik angkat komedo agar pori-pori kembali rapat pakai 1 sumber protein

Brilio.net - Beraktivitas sehari-hari pada dasarnya akan membuat kulit terasa kotor. Hal ini disebabkan kotoran, seperti partikel polusi dan debu, biasanya akan menempel di kulit dengan mudah akibat keringat dan minyak kulit. Kondisi ini tidak hanya membuat kulit terasa kusam, namun juga menyebabkan masalah seperti komedo.

Komedo merupakan istilah yang menggambarkan tersumbatnya pori-pori kulit oleh gabungan kotoran, sel kulit mati, dan sebum. Pori-pori yang tersumbat ini kemudian akan muncul sebagai gumpalan dalam rupa bintik-bintik kecil pada permukaan kulit yang disebut komedo. Biasanya, komedo akan muncul di area wajah yang sering berminyak seperti hidung, dagu, dan dahi.

Komedo memiliki 2 jenis bentuk, yaitu whiteheads (komedo putih) dan blackheads (komedo hitam). Whiteheads terbentuk ketika pori-pori kulit tertutup oleh lapisan kulit yang menyebabkan sebum dan kotoran terperangkap di bawah kulit. Sebaliknya, blackheads terbentuk ketika pori-pori kulit terbuka dan sebum serta kotoran teroksidasi dengan udara, mengakibatkan warna hitam pada permukaan komedo.

Terbentuknya komedo secara umum disebabkan oleh pembesaran pori-pori kulit akibat produksi sebum berlebih oleh kelenjar minyak di bawah kulit. Kondisi ini menjadikan partikel kotoran dari luar dengan mudah masuk ke dalam rongga pori-pori. Dalam prosesnya, jumlah kotoran ini akan menumpuk dan menyumbat pori-pori. Apabila tidak dibersihkan dengan baik, gumpalan kotoran ini akan bereaksi dengan kuman di dalam kulit dan membentuk jerawat.