Brilio.net - Masih ingat film berjudul ‘Tanah Surga Katanya’? Film garapan sutradara Herwin Novianto itu benar-benar menggambarkan ketimpangan pembangunan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Di negeri jiran, rakyatnya makmur. Sementara di Indonesia, jangankan bicara kemakmuran, jalanan saja masih rusak.

Nah lucunya lagi, di masyarakat perbatasan ada istilah ‘Garuda di Dadaku, Malaysia di Perutku’. Maklum sih, mereka lebih banyak mengenal produk sembako negeri tetangga ketimbang negeri sendiri.

Ya begitu deh potret kehidupan masyarakat Indonesia di perbatasan karena kurang mendapatkan perhatian yang layak dari negara. Karena itu, sejak memimpin, Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) langsung bergerak cepat membenahi wilayah perbatasan dengan menerapkan program Nawacita ketiga, membangun Indonesia dari pinggiran.

Pemerintahan Jokowi-JK nggak main-main lho soal ingin menjadikan wilayah perbatasan sebagai ‘teras’ negara. Harus terlihat cantik dan megah. Apalagi, perbatasan bukan sekadar lintas batas ya, tapi pintu gerbang negara yang menjadi simbol bahwa Indonesia bukanlah negara yang biasa-biasa saja. Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu jadi buktinya.

Tak heran jika Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) yang diberikan tugas mengawal pembangunan perbatasan saat ini terus berkoordinasi dengan 18 kementerian terkait. Rencananya, pada 2019 mendatang semua daerah perbatasan bisa menjadi pintu masuk barang dan orang ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Tujuh PLBN ditargetkan selesai tahun ini. Tahun berikutnya direncanakan pembangunan sembilan dari total 22 PLBN. Ketujuh pos tersebut berada di Kalimantan Barat (3 pos), Nusa Tenggara Timur (3 pos) dan satu pos di Skouw, Papua,” ujar Sekretaris BNPP, Hadi Prabowo kepada wartawan di Kantor BNPP, Senin (1/8).

Luas wilayah kepulauan Indonesia memang jadi hambatan. Akibatnya perlu biaya besar. Selain itu fokus prioritas pemerintah juga banyak. Namun BNPP setiap tahun akan melakukan berbagai tahapan pembangunan.

Nggak cuma PLBN lho yang bakal dibangun megah. Pemerintah juga ingin membangun jalan pararel dan jalur inspeksi perbatasan. Nah Oktober mendatang, Presiden Jokowi rencananya akan meresmikannya sebagai simbol bahwa negara hadir di perbatasan. Nah gitu dong.

1.   Proses pembangunan PLBN di Entikong Kalimantan Barat, kalau sudah jadi megah banget kan.

entikong © 2016 brilio.net



2. Lihat deh perbandingan PLBN Skouw Papua dulu dan sekarang, bakal jadi gerbang Indonesia yang hebat deh.

perbatasan RI © 2016 brilio.net