Brilio.net - Pernahkah kamu memperhatikan bahwa hampir semua sofa memiliki sedikit ruang di bawahnya dan tidak benar-benar menempel di lantai? Mungkin selama ini kamu menganggapnya hanya sebagai bagian dari desain tanpa alasan khusus. Tapi ternyata, ada beberapa alasan mengejutkan yang membuat para desainer furnitur sengaja membuat sofa dengan sedikit celah di bagian bawahnya.

Desain ini bukan hanya soal estetika, tetapi juga berkaitan dengan kenyamanan, kebersihan, dan bahkan daya tahan sofa itu sendiri. Banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa tanpa celah ini, sofa justru bisa menimbulkan berbagai masalah, mulai dari sirkulasi udara yang buruk hingga kesulitan dalam membersihkan debu di bawahnya. Jadi, keputusan untuk tidak membuat sofa menempel langsung ke lantai bukanlah tanpa alasan.

Nah, kalau kamu penasaran dengan alasan sebenarnya di balik desain ini, yuk simak penjelasan lengkapnya, dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (11/3). Siapa tahu setelah mengetahuinya, kamu akan lebih menghargai detail kecil yang sering luput dari perhatian ini.

1. Memudahkan sirkulasi udara

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya © 2025 brilio.net

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya
© 2025 brilio.net/freepik.com

Salah satu alasan utama kenapa sofa tidak menempel langsung di lantai adalah untuk memungkinkan sirkulasi udara. Jika sofa menempel sepenuhnya di lantai, udara akan terperangkap di bawahnya dan bisa menyebabkan kelembaban berlebih. Ini bisa memicu pertumbuhan jamur dan bau tidak sedap. Dengan adanya celah di bawah sofa, udara bisa mengalir dengan lebih bebas, menjaga ruangan tetap segar.

2. Mempermudah pembersihan

Bayangkan jika sofa kamu benar-benar menempel di lantai, debu, kotoran, dan serpihan kecil akan sulit dibersihkan. Dengan sedikit ruang di bawahnya, kamu bisa dengan mudah menyapu atau menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan area tersebut. Ini membuat rumah tetap bersih dan lebih sehat.

3. Mengurangi risiko Kerusakan pada lantai

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya © 2025 brilio.net

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya
© 2025 brilio.net/freepik.com

Sofa yang menempel langsung di lantai bisa memberikan tekanan berlebih pada permukaan lantai, terutama jika terbuat dari bahan yang berat. Hal ini bisa menyebabkan lantai mudah tergores atau rusak. Dengan desain kaki atau celah di bawahnya, tekanan dapat tersebar lebih merata dan mengurangi risiko kerusakan.

4. Estetika dan desain interior

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya © 2025 brilio.net

alasan mengapa sofa dibuat dengan celah di bawahnya
© 2025 brilio.net/freepik.com

Sofa dengan kaki atau celah di bawahnya menciptakan ilusi ruangan yang lebih luas. Desain ini memberikan kesan ringan dan elegan, terutama pada ruangan dengan konsep minimalis atau modern. Selain itu, beberapa sofa dengan kaki tinggi juga memberikan sentuhan estetika yang lebih menarik.

5. Keamanan dan stabilitas

Percaya atau tidak, desain sofa yang tidak menempel di lantai juga mempertimbangkan faktor keamanan. Jika sofa memiliki bagian bawah yang menyentuh seluruh permukaan lantai, gesekan yang terjadi saat duduk atau berpindah posisi bisa membuatnya kurang stabil. Dengan kaki atau celah tertentu, distribusi beban lebih seimbang sehingga sofa lebih stabil dan tahan lama.