Brilio.net - Kamu pasti sudah familiar dengan Go-jek kan? layanan ojek berbasis online di Indonesia ini ternyata memiliki cara unik untuk merekrut para calon pengemudinya. Selain kondisi motor harus prima, surat-surat kelengkapan kendaraan juga lengkap syarat selanjutnya yang diberikan oleh pihak Go-Jek adalah tidak memiliki bau badan.

Dilansir brilio.net dari laman reuters.com, Kamis (14/1) pihak Go-jek melakukan tes khusus untuk mengecek bau badan para calon pengemudinya. Bahkan Go-jek menugaskan seorang ahli bau badan, Endang Ahmad untuk mengecek satu persatu bau badan para calon driver.
(Baca juga: Pak Tua ini lebih dipilih ketimbang Go-Jek, kenapa?)

Tes bau badan ini dilakukan dengan cara para calon pengemudi berdiri didepan kipas angin, kemudian mereka disuruh melentangkan kedua tangannya sampai ketiak terbuka. Kemudian Endang Ahmad dengan seksama akan membau aroma badan si calon pengemudi.

Salah satu syarat masuk ke perusahaan ini adalah wangi!


"Orang-orang yang memiliki bau keringat dan ketiaknya bau tidak akan kita beri izin," tuturnya. Hal ini dilakukan oleh pihak Go-jek semata-mata demi kenyamanan para pelanggan. Seperti yang dikatakan Aris Wahyudi, salah satu staf penerimaan karyawan baru Go-Jek."Kami mengambil keputusan untuk melakukan tes bau untuk kepuasan pelanggan kami," kata Wahyudi.

Terlebih lagi Indonesia adalah sebuah negara tropis, sehingga orang-orang mudah berkeringat akibat suhu udara yang panas. Saat cuaca sedang terik-teriknya, badan akan memproduksi keringat yang berlebih yang membuat badan lengket sampai muncul bau badan.