Brilio.net - Arab Saudi dikenal sebagai salah satu negara di dunia yang memberlakukan aturan yang cukup ketat untuk persoalan mengemudi, mulai dari mengemudi sepeda motor, mobil hingga pesawat terbang. Meski mengemudi bagi perempuan bukanlah bentuk tindakan ilegal di negara minyak tersebut, namun kenyataannya izin mengemudi hanya diberikan kepada laki-laki. Bagi perempuan yang ketahuan mengemudi akan mendapatkan sanksi dari pihak kepolisian.

Aturan penerbangan yang ketat untuk perempuan di Arab Saudi ini baru saja dilalui oleh tiga pilot asal Brunei Darussalam, yaitu Sharifah Czarena Surainy Syed Hashim, Nadiah Pg Khashiem, dan Sariana Nordin. Dibawah pimpinan Kapten Czarena dengan penerbangan B1081 melaju dari Brunei menuju Jeddah, Arab Saudi. Tiga wanita cantik berhijab ini berhasil mendaratkan pesawat Boeing 787 Dreamliner dengan baik.

BACA JUGA: 10 Beda mata merah akibat nangis & iritasi, nggak bisa bohong lagi deh

"Orang biasanya berpikir bahwa pilot hanya dapat dilakukan oleh laki-laki padahal wanita pun bisa melakukannya," ujar Kapten Czarena sebagaimana yang dilansir brilio.net dari The Independent, Senin (21/3).

Mereka menjadi tonggak dan mencatatkan namanya sebagai tiga perempuan pertama yang berani melakukan pendaratan di negara yang tidak memberikan izin mengemudi kepada perempuan. Butuh waktu 3 tahun bagi Kapten Czarena untuk menjadi kapten wanita pertama di Asia Tenggara yang menerbangkan Boeing 787 Dreamliner.

"Sebagai seorang wanita ini menjadi prestasi terbesar yang pernah kami raih. Kami ingin menunjukkan kepada anak muda bahwa apa pun yang mereka impikan, mereka dapat mencapai itu," pungkas sang kapten.