Brilio.net - Selain tak pernah patah semangat dalam bekerja, meski harus berjalan berpuluh-puluh kilometer saban hari, Mbah Sukaemi juga punya kebiasaan mulia yang layak ditiru. Kakek berusia 82 tahun yang akrab disapa Mbah Kemi ini selalu pergi melayat ketika ada orang meninggal dunia.
Kakek asal Karangrejo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah itu melakukannya tidak saja saat sedang di kampung halamannya, melainkan juga ketika sedang bekerja menjual kerajinan dari bambu. Jika sedang keliling berjualan ternyata ada orang meninggal dunia, maka Mbah Kemi pasti datang melayat, walaupun dia tidak kenal siapa sosok yang tutup usia. Mbah Kemi mengikuti prosesi sholat jenazah atau doa untuk orang yang meninggal tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Antok, salah seorang tetangga mbah Kemi. "Itu istimewanya Mbah Kemi mas. Setiap daerah yang biasa dilewatinya ada orang yang meninggal, Mbah Kemi langsung melayat. Walaupun tanpa kenal dengan jenazah maupun keluarga almarhum," ujarnya pria yang saat ini bekerja di Yogyakarta itu kepada brilio.net, Minggu (3/4).
Sungguh perilaku sederhana yang layak ditiru. Di tengah tengah kerja kerasnya mengais rupiah, kakek ini tidak melupakan sisi kemanusiaanya untuk mendoakan orang yang meninggal. Salut!
TRENDING NEWS:
Inilah asal usul kenapa huruf pada keyboard tidak urut abjad!
Anak SMA ini temukan cara deteksi boraks cukup pakai tusuk gigi
Hafiz, pria berwajah cantik ini menangis karena KTP-nya tersebar
Kemegahan gedung Garuda ini tinggal kenangan, kini rata dengan tanah
