Konsultasi hewan yang sakit kini bisa via internet, wow!

Brilio.net - Tak hanya pasien manusia saja yang punya website gratis dan bisa berkonsultasi dengan dokternya melalui internet. Kini, ada website baru yang memudahkan para pemilik hewan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan via internet. Website ini bernama dokterhewanku.com.

Website ini dibuat oleh Muhammad Nuriy Nuha Naufal, seorang dokter hewan lulusan Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada. Ia bersama dua rekannya, yakni Ibnu Mahmudin yang juga di jurusan yang sama dengan Naufal, juga Nanang Makfi Mubarok yang berasal dari Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, membuat website ini untuk menjembatani para pemilik hewan bisa berhubungan langsung dokter hewan meski tidak harus bertatap muka.

Naufal bercerita ide membuat konsultasi online berawal dari masalah yang kerap dihadapi ibunya di rumah. Ibunda Naufal suka memelihara kucing-kucing liar. "Saat kucing sakit hingga mati, ibu saya tak juga bisa menemukan dokter hewan karena tak ada yang berpraktik di desa saya," ujar Naufal kepada brilio.net, Selasa (5/1).

"Oleh karena itu muncullah ide untuk membuat suatu website yang dapat mempermudah dokter hewan dan klien atau pemilik hewan untuk dapat berkomunikasi, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu," lengkapnya

Sebelumnya, Naufal dan Ibnu memang mendapat dana bantuan dari Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) UGM. Mereka sempat berganti-ganti ide bisnis, hingga merasa yakin untuk membuat Dokterhewanku.com. Beberapa saat kemudian, ia menggaet Nanang, untuk membantunya di bidang IT dan pengembangan website tersebut. Website ini di launching pada tanggal 21 Desember 2015, tepat di tanggal ketika Naufal dilantik sebagai dokter hewan.

Yang menarik dari website ini tentunya adalah dapat menghubungkan antara dokter hewan dengan klien atau pemilik hewan. Dokter hewan dapat membagikan ilmu yang dimilikinya kepada pemilik hewan, sedangkan pemilik hewan dapat terbantu dalam menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya. Melalui website ini Naufal juga mengajak dokter-dokter hewan untuk aktif menulis, melalui Gerakan Dokter Hewan Menulis.

"Jadi, besok dokter hewan itu senjatanya tidak hanya jarum suntik, tetapi juga dengan pena," terangnya.

Saat ini Naufal dan rekan-rekannya sedang fokus menyempurnakan fitur-fitur yang sudah ada. Selain itu juga merilis fitur-fitur lain yang bermanfaat bagi pemilik hewan. Lebih lanjut Naufal bilang pihaknya ingin dokterhewanku.com tidak hanya dalam bentuk website, tetapi juga ada aplikasi androidnya. "Kami mempunyai cita-cita agar kami dapat melayani pemilik hewan di seluruh Indonesia dan dokter hewan bisa berlomba-lomba untuk menuangkan ilmunya dalam bentuk tulisan," tuturnya.