Brilio.net - Orangtua yang baru pertama kali memiliki bayi kadang masih bingung jika buah hatinya mengalami sesuatu yang membahayakan. Di antaranya seperti tersedak, kejang atau berhenti bernafas.

Berikut brilio.net kumpulkan berbagai cara pertolongan pertama pada bayi seperti yang dikutip dari sja.org.uk, Selasa (7/4).

Bayi sakit? Jangan panik, ini 5 cara penanganan pertama

1. Jika bayi tersedak
Jangan panik jika bayi anda tersedak, langkah pertama yang dilakukan adalah cek ke dalam mulutnya. Jika memang ada sesuatu yang mengganjal, letakkan bayi ke pangkuan anda dengan posisi tengkurap. Setelah itu tepuk punggungnya 5 kali. Jika belum berhasil gunakan dua jari untuk mengambil benda di mulutnya, jika tetap gagal segera panggil ambulans.

2. Jika bayi pingsan
Pertama cek dulu responnya, pegang kakinya dan panggil namanya. Apabila belum merespon, pegang kepalanya sambil mengecek pernafasaanya. Jika bernafas tidurkan bayi lalu pegang kepala dan bawah dagunya. Jika tidak bernafas lakukan pernafasan buatan dan panggil ambulans.

3. Jika bayi berhenti bernafas
Lakukan pernafasan buatan dengan cara buka mulut bayi anda lalu hembuskan nafas buatan dari mulut anda, lakukan berulang selama 5 kali. Cara kedua gunakan dua jari lalu tekan di dada bayi secara berulang sambil menunggu ambulans datang.

4. Jika bayi mengalami kejang-kejang
Pertama singkirkan semua benda di sekitar bayi yang berpotensi membahayakan. Lalu taruh bantal atau guling di sekitar bayi anda. Setelah itu lepaskan selimut atau pakaian yang menyulitkan gerak si bayi. Jika kejang belum berhenti segera panggil ambulans.

5. Posisi memegang bayi dalam tahap penyembuhan
Setelah bayi anda mendapat pertolongan pertama langkah selanjutnya adalah menggendong dengan benar untuk melancarkan pernafasannya. Caranya adalah gendong bayi di lengan anda dengan posisi kepala agak sedikit condong ke bawah. Meski begitu tetap bawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.