Brilio.net - Puluhan Bunda berkumpul di Kota Malang, beberapa waktu lalu. Mereka berkumpul dalam rangka Kopdar (kopi darat) 'Arisan Buku Bergizi dan Balita.' Arisan ini sebagai salah satu solusi cerdas untuk membeli buku serial anak secara tunai.

Pada pertengahan tahun 2009 arisan buku ini bermula dengan berkantor pusat di Bandung. Arisan berawal keinginan kuat membelikan sang buah hati buku, tetapi cara mendapatkannya bukunya pun susah. Belum lagi jarang dipasarkan di toko buku pada umumnya, kebanyakan buku dijual secara direct selling dari penerbit dan harganya relatif mahal.

Ide cemerlang ini mendapatkan respons positif yang signifikan, terutama di kalangan ibu-ibu muda yang sedang memiliki anak balita. Buku adalah jendela dunia tentu menjadi pendidikan dini yang baik demi mencerdaskan buah hati mereka.

Dengan melakukan promosi via jejaring sosial seperti Facebook akhirnya banyak yang mendaftar menjadi anggota. Anggotanya sudah merambah di seluruh Indonesia.

"Pesertanya ribuan dan sudah tersebar dari Sabang hingga Merauke, arisannya dibikin per-kelompok dan tiap kelompok ada penanggung jawabnya," ujar Dewi Kartika Sari (29) salah satu anggota arisan kepada brilio.net, Rabu (13/5).

Menurut anggota yang berasal dari Malang ini, kesempatan bagi Bunda-Bunda yang berminat mengikuti arisan buku tiap bulannya cukup mudah. Tak perlu khawatir karena semua dilakukan secara online dan transparan baik cara pengundian dan pembayarannya.

"Tiap akhir bulan diundi secara online dan random dan tentunya semua transparan dan dipublikasikan kepada anggota. Harapannya, semoga semakin banyak Bunda yang memiliki buku berkualitas untuk anak-anaknya," kata Dewi.