Brilio.net -Saat kamu jalan-jalan ke mal, pernah kan melihat penawaran spa yang menggunakan ikan sebagai alatnya? Meski fish spa atau terapi ikan saat ini udah nggak sepopuler dua tahun belakangan, tapi kita masih bisa menemuinya di beberapa tempat.

Fish spa adalah sebuah terapi menggunakan ikan-ikan Garra rufa yang nggak bergigi atau Nibble Fish. Ikan itu ditempatkan dalam semacam akuarium, di mana konsumen memasukkan kaki mereka ke dalamnya. Ikan-ikan yang juga disebut "ikan dokter" itu akan memakan sel-sel kulit mati sehingga kulit akan terasa lembut. Terbukti banyak orang khususnya kaum hawa yang tertarik buat mencoba perawatan spa ini.

Tapi ada hal yang harus kamu perhatikan kalau kamu mau mencoba fish spa yaitu kebersihan air yang digunakan. Baru-baru ini, Health Protection Agency (HPA), sebuah organisasi kesehatan di Inggris menyebutkan bahwa spa untuk kaki ini ternyata dapat menyebarkan penyakit seperti HIV dan Hepatitis C. Lho kok bisa, ya?

Bayangkan aja semisal terjadi pendarahan atau luka akibat pengelupasan sel kulit mati, tentunya akan ada kontaminasi virus atau bakteri yang ada di dalam air. Nah, air yang sudah terkontaminasi dengan darah inilah yang bisa menyebabkan penyakit Hepatitis bahkan HIV.

Nggak hanya itu, di beberapa negara bagian Amerika Serikat, layanan terapi semacam ini sudah dilarang, lho. Dalam kasus terbaru, pada tahun 2009, Vong, pemilik spa di Phoenik, Arizona, AS, ditegur oleh Dewan Kosmetik Arizona karena terapi ikan itu dianggap melanggar standar keamanan. Jika diteruskan dia dianggap melanggar hukum, seperti yang dilansir brilio.net dari Reuters, Sabtu (24/4).

Beberapa penelitian juga menyebutkan banyak fish spa yang menggunakan ikan jenis lain yang lebih agresif dari pada ikan Garra rufa. Ikan yang agresif ini dikhawatirkan melukai kulit sehingga kuman atau virus lebih mudah masuk lewat luka yang terbuka.