Tak pakai jintan dan urang-aring, ini cara mencegah uban tumbuh kembali dengan 1 jenis minyak

Brilio.net - Uban merupakan salah satu perubahan fisik yang terjadi pada bagian rambut. Bagi sebagian orang, rambut beruban bisa mempengaruhi penampilan. Rambut beruban adalah kondisi ketika warna rambut berubah menjadi abu-abu atau putih. Uban sebagian besar terlihat pada orang yang memasuki usia lanjut. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan gangguan ini bisa terjadi pada usia muda.

Pada dasarnya, uban adalah kondisi alami yang terjadi seiring bertambahnya usia. Jika disebabkan oleh faktor-faktor tertentu, seperti stres, kekurangan vitamin, dan kerusakan rambut, uban dapat ditangani. Namun, apabila uban disebabkan oleh faktor genetik dan usia, maka uban sulit untuk diatasi.

Mengutip dari Healthline, rambut putih atau uban secara umum tidak bisa kembali ke warna hitam atau warna alami rambut. Para ahli percaya bahwa tidak ada cara yang mampu mengembalikan warna rambut seperti semula. Meskipun demikian, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyamarkan serta mencegah uban. Hal ini tentunya dapat membantu menjaga warna asli rambut.

Maka dari itu, ada beberapa cara mengatasi uban agar tidak tumbuh lagi dengan memanfaatkan bahan alami. Sehingga, risiko yang berdampak pada tubuh semakin sedikit dan tentunya secara harga tidak terlalu mahal. Tak pakai jintan dan urang-aring, karena ada bahan lain yang tak kalah ampuh untuk merawat rambut dan mencegah uban tumbuh kembali.

foto: freepik.com

Seperti halnya video dari akun TikTok @chefuziskitchen pada 3 Agustus 2022. Video tersebut berisi tentang cara mencegah uban tumbuh kembali dengan 1 jenis minyak. Minyak yang digunakan adalah minyak kelapa. Tak hanya itu, pemilik akun juga menambahkan bahan lain yaitu bubuk kopi.

"Here is my diy coffee hair oil for my beautiful people try it (Ini minyak rambut kopi buatanku untuk orang-orang cantikku yang mencobanya)," tulisnya dalam keterangan video unggahan, seperti briliobeauty.net lansir dari akun TikTok @chefuziskitchen, Jumat (1/9).