Bukan dengan rosemary dan jahe, begini trik kurangi kerontokan rambut pakai 1 jenis buah-buahan

Bukan dengan rosemary dan jahe, begini trik kurangi kerontokan rambut pakai 1 jenis buah-buahan

Brilio.net - Rambut rontok adalah gangguan yang dipicu oleh keturunan, perubahan hormon, kondisi medis, atau bagian normal dari penuaan. Masalah rambut rontok bisa dialami oleh siapa saja. Apalagi ketika menginjak usia 40-an, biasanya rambut akan mulai menipis. Kerontokan rambut yang dibiarkan tanpa dibarengi perawatan, lama-kelamaan bisa menyebabkan kebotakan.

Kerontokan rambut masuk kategori berlebihan saat jumlah helaian rambut yang rontok melebihi normal, yaitu 100 helai rambut per harinya. Jika rambut rontok berlebihan ini berlangsung dalam waktu lama, maka rambut kamu akan menipis sehingga kulit kepala menjadi terlihat, terutama di bagian belahan rambut.

Beruntungnya, terdapat cukup banyak bahan alami yang dipercaya mampu mengatasi dan mengurangi kerontokan pada rambut. Selain itu, bahan-bahan alami ini pun sudah terbukti aman untuk digunakan jika dibandingkan dengan produk kimia. Rosemary dan jahe merupakan bahan yang kerap kali digunakan untuk mengatasi kerontokan sekaligus menumbuhkan rambut untuk mencegah kebotakan.

Kedua bahan tersebut memang efektif untuk memperkuat folikel rambut, namun ternyata ada bahan alami lain yang juga ampuh untuk mengurangi kerontokan lho. Sebut saja seperti video yang diunggah oleh akun TikTok @bysaaaksh pada 15 Februari 2023. Video tersebut membagikan tentang trik kurangi kerontokan rambut pakai 1 jenis buah-buahan. Buah yang dipakai adalah jeruk. Ia juga menggunakan bahan lain yaitu minyak zaitun.

Kurangi kerontokan rambut pakai 1 jenis buah-buahan  Berbagai sumber

foto: freepik.com

"Hair masking with oranges and olive oil a simple way to fight hair loss and restore your scalp (Masker rambut dengan jeruk dan minyak zaitun cara sederhana untuk melawan kerontokan rambut dan memulihkan kulit kepala kamu)," tulisnya dalam keterangan video, yang briliobeauty.net kutip dari akun TikTok @bysaaaksh, Rabu (13/9).

(brl/wen)

tags

Advertising
Advertising
STORIES