Brilio.net - Penghargaan nobel diberikan setiap tahun kepada mereka, yang memiliki kontribusi besar untuk masyarakat di berbagai bidang. Salah satunya di bidang sastra. Tahun 2016 ini secara pengejutkan musisi Bob Dylan meraih nobel sastra. Padahal seperti diketahui, Bob Dylan lebih dikenal sebagai seorang musisi ketimbang penulis.

Munculnya nama Bob Dylan sebagai peraih nobel sastra mungkin sedikit mengejutkan. Tapi, sebenarnya musisi kelahiran Minessota, Amerika Serikat tersebut pernah diunggulkan pada era 90-an. Tentu banyak pihak yang menanyakan kenapa penghargaan sastra diberikan kepada seorang musisi padahal masih banyak penulis berpengaruh lain yang pantas mendapatkannya.

Dilansir brilio.net dari The New York Times, Kamis (13/10), pihak Swedish Academy sebagai pihak berwenang yang memberikan hadiah nobel memiliki alasan sendiri kenapa nama Bob Dylan muncul sebagai peraih nobel sastra tahun ini. Bob Dylan dianggap telah memberikan pengaruh besar pada dunia dan karya-karyanya merupakan kritik untuk berbagai aspek kehidupan.

"Dylan telah menulis sejumlah besar album dengan topik seperti kondisi sosial manusia, agama, politik, dan cinta," ungkap Swedish Academy di catatan biografi yang menyertai pengumuman tersebut.

Selain Bob Dylan, penulis Jepang Haruki Murakami sebenarnya juga diunggulkan untuk meraih Nobel Sastra 2016. Tapi, sepertinya fans Haruki Murakami masih harus bersabar. Masih ada tahun depan. Sekali lagi, selamat Bob Dylan!