Brilio.net - Film horor Perempuan Tanah Jahanam belakangan jadi buah bibir khalayak. Film besutan Joko Anwar itu sukses mendapatkan 1,5 juta penonton sejak dirilis pada 17 Oktober. Rekor fantastis ini membuatnya jadi film terlaris kedelapan sepanjang 2019. Film yang dibintangi Tara Basro ini membayangi film hits lainnya seperti Gundala (1,69 juta penonton) dan Keluarga Cemara (1,7 juta penonton).

Kesuksesan ini tak lepas dari kepiawaian Joko Anwar sebagai sutradara. Pria kelahiran Medan itu selalu mendapat pujian dalam mengarahkan sebuah film. Kritikus film Richard Corliss dari TIME bahkan mengatakan, Joko Anwar bisa menjadi sutradara kelas dunia jika Hollywood menginginkan perubahan besar.

Jalan menjadi sutradara sekelas Joko Anwar tentu tidak mudah. Butuh dedikasi tinggi agar bisa menjadi seperti pemenang Sutradara Terbaik di Festival Film Indonesia 2015 ini. Sebagai pemula, kamu harus mulai dari bawah, seperti magang untuk memulai karier di dunia perfilman Indonesia.

"Bisa lihat cara kerja orang-orang secara langsung. Kalau rajin dan cekatan pasti next-nya akan dipekerjakan secara profesional. Jadi anak magang jangan malas apalagi banyak omong. Observe," tulis Joko Anwar dalam sebuah cuitan di akun Twitter-nya.

Menurut Joko Anwar, ada lima skill dasar yang harus dikuasai untuk menjadi sutradara yang hebat. Seperti apa? Dirangkum Brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (20/11) yuk kita belajar bareng-bareng.

1. Tegas menjadi kapten, bukan raja.

5 Skill dasar sutradara ala Joko Anwar, pemula wajib tahu berbagai sumber

foto: Instagram/@jokoanwar

Sebagai pemimpin dalam pembuatan film, seorang sutradara harus tegas tapi tidak semena-mena terhadap kru yang bertugas. Menyeimbangkan ketegasan dan suasana kerja yang nyaman menjadi modal penting.

"Sutradara juga harus tegas sebagai kapten (bukan raja) di lapangan, tapi juga harus mengayomi. Kru dan pemain jumlahnya bisa ratusan, sutradara harus bikin suasana syuting menyenangkan tapi tetap serius dan kerja keras," tulisnya dalam sebuah cuitan.

2. Mengerti tentang workflow.

5 Skill dasar sutradara ala Joko Anwar, pemula wajib tahu berbagai sumber

foto: Instagram/@jokoanwar

Workflow atau alur kerja penting bagi seorang sutradara. Pemahaman kuat dalam alur kerja akan membuat proses jadi lebih lancar.

"Sutradara harus paham 'workflow' pasca-produksi, yaitu alur pengerjaan materi, sekalipun biasanya ada Produser Pasca-produksi. Di tahap ini materi yang udah disyut bisa rusak kalau salah workflow," tegas sutradara serial film Halfworlds ini.

3. Paham teknis dan seni editing.

5 Skill dasar sutradara ala Joko Anwar, pemula wajib tahu berbagai sumber

foto: Instagram/@jokoanwar

Banyak hal teknis dan seni editing yang harus dipahami sutradara. Hal teknis seperti perbedaan kecil frame rate atau jumlah bingkai dalam setiap detik ternyata bisa menentukan kualitas sebuah film. Belajar jadi kunci dalam proses menjadi sutradara kelas dunia.

"Sutradara mungkin mendampingi editor saat editing sehingga sutradara juga harus paham teknis dan seni editing. Perbedaan 24 fps dan 26 fps saja bisa menimbulkan masalah," saran penulis skenario terbaik Festival Film Indonesia 2008 ini.

4. Mendampingi di setiap tahap pembuatan film.

5 Skill dasar sutradara ala Joko Anwar, pemula wajib tahu berbagai sumber

foto: Twitter/@jokoanwar

Sutradara bekerja sama dengan berbagai profesi selama pengerjaan film seperti editor, sound designer, visual effects artist, dan lain-lain. Agar film tetap koheren dan satu visi, sutradara harus mendampingi pengerjaannya di setiap tahapan.

"Sutradara harus selalu siap mendampingi pengerjaannya tapi juga memberikan ruang untuk mereka berkreasi," ujar pria kelahiran 1973 itu.

5. Siap berkolaborasi dengan semua kru.

5 Skill dasar sutradara ala Joko Anwar, pemula wajib tahu berbagai sumber

foto: Instagram/@jokoanwar

Kru film datang dari berbagai background dan memiliki aneka kepribadian. Kemampuan mereka ini akan sia-sia jika sutradara tak siap berkolaborasi dan tak yakin apa yang diinginkan.

"Sutradara harus yakin apa yang dia mau, tapi juga memberikan ruang kepada kru dan pemain untuk mengembangkan adegan sesuai skill yang mereka miliki," kata Joko Anwar.

Belajar langsung dengan Joko Anwar adalah kesempatan emas bagi kamu yang bercita-cita menjadi sutradara. Bukan mimpi, sutradara dan penulis film A Copy of My Mind ini akan menjadi mentor kategori film dalam program HP Mentorship Project.

Selain Joko Anwar, ada juga Eka Gustiwana yang akan menjadi mentor dalam bidang musik. Buruan, kompetisinya dimulai dari 5 Oktober hingga 23 November ini.


Cara mengikutinya juga mudah. Kirimkan ide film pendek (fiksi/non fiksi) dengan durasi maksimal 7 menit. Ide film harus disertai dengan penjelasan premis (1 kalimat) dan sinopsis (maksimal 500 kata). Jangan lupa juga sertakan karya/portofolio dalam penyutradaraan, penulisan naskah, sinematografi, atau penyuntingan.

Pengumuman 10 nama finalis akan dilakukan di Facebook HP Indonesia pada 20 Desember 2019. Selain mentorship, seluruh finalis akan mendapatkan 1 unit HP Pavilion x360 dari HP Indonesia. Pemenang masing-masing kategori juga akan mendapatkan uang tunai Rp 50 juta untuk mewujudkan karya impiannya. Akan ada juga mentorship eksklusif selama 1 bulan dari Joko Anwar atau Eka Gustiwana loh! Informasi lebih lanjut bisa kamu temukan di Facebook dan Instagram HP Indonesia.