11 Rekomendasi film Netflix komedi, penuh satire dan aksi kocak

1. The Takedown (2022).

foto: imdb.com

The Takedown atau yang hadir dengan judul Prancis Loin du périph merupakan film Netflix komedi yang mengisahkan saat Ousmane dan François melanjutkan karir. Ousmane adalah seorang komisaris di Brigade Kriminal dan François, kapten di arondisemen ke-12 setelah peristiwa De L'autre côté du Périph. Hal ini membuat Ousmane turun ke kota dan pertarungan MMA melawan tersangka yang membuat putaran di jejaring sosial, Ousmane dipanggil oleh atasannya.

Bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri, ia ditawari untuk menjadi bintang baru kampanye rekrutmen yang ingin diluncurkan pemerintah. Sementara itu, François dikritik oleh rekan-rekannya yang menganggap bahwa perilakunya merugikan kelancaran penyelidikan. Mantan mitra bersatu tersebut kembali secara kebetulan ketika François menemukan mayat terpotong menjadi dua di TGV saat dia sedang menunggu orang tuanya di stasiun. Sejak itulah, mereka terlibat dalam pengungkapan kasus pembunuhan.

2. The Adam Project (2022).

foto: imdb.com

The Adam Project merupakan film Netflix komedi yang mengisahkan perjalanan waktu Adam Reed (Ryan Reynolds). Ia mencuri sebuah jet waktu untuk melarikan diri dari tahun 2050 ke 2018 untuk menyelamatkan istrinya, Laura Shane.

Dalam prosesnya, Adam tertembak di daerah perut dan malah mendarat di tahun 2022. Film ini kemudian beralih ke versi Adam yang lebih muda (Walker Scobell) pada tahun 2022 saat ayahnya Louis Reed meninggal setahun yang lalu. Film ini menggambarkan bagaimana imajinasi perjalanan waktu ke masa lalu tidak bisa sekaligus dilakukan, melainkan berjalan dengan perlahan.

3. Don't Look Up (2021).

foto: imdb.com

Don't Look Up merupakan film Netflix komedi yang penuh satire soal krisis iklim sebagai fenomena global saat ini. Dibintangi oleh Leonardo DiCaprio berperan sebagai seorang astronom tingkat rendah dan Jennifer Lawrence yang berperan sebagai mahasiswa yang belajar kepada Leonardo.

Dalam film tersebut, mereka melakukan misi untuk memperingatkan manusia akan datangnya komet yang akan menghantam bumi dan bahkan bisa menghancurkan bumi. Kisah tentang krisis ini kemudian menjadi pijakan cerita menarik atas film. Film ini penuh dengan dark komedi yang menyentil kesadaran penontonnya yang tidak peduli terhadap krisis iklim.

4. Red Notice (2021).

foto: imdb.com

Red Notice merupakan film Netflix komedi yang mengisahkan detektif kocak dengan petualangan seru. Film ini mengisahkan Gal Gadot yang menjadi buronan FBI yang dipimpin oleh Dwayne Johnson dan bekerja sama dengan Ryan Reynolds.

Dengan latar yang penuh salju, nuansa Natal pun terasa. Selain itu, film ini dijanjikan akan memberi pengalaman humor yang sangat ekspresif dari para pemainnya, terutama aksi humor yang akan ditampilkan oleh Ryan Reynolds.

5. I Care a Lot (2020).

foto: imdb.com

I Care a Lot merupakan film Netflix komedi sebuah penipuan yang dilakukan seorang penipu. Penipu tersebut mengaku sebagai wali yang ditunjuk pengadilan untuk menyita aset orang tua rentan, termasuk ibu dari seorang gangster berbahaya. Hal itulah yang dilakukan oleh Marla Grayson.

Dr. Karen Amos menginformasikan kepada Marla tentang kasus potensial, seorang pensiunan kaya tanpa pasangan yang jelas atau keluarga dekat bernama Jennifer Peterson. Seorang hakim menunjuk Marla sebagai wali setelah bersama Dr. Amos bersaksi palsu bahwa Jennifer menderita demensia, kebingungan, dan kehilangan mobilitas. Setelah perwalian berhasil, Marla mengeruk semua kekayaan Jennifer, termasuk harta yang tersembunyi dalam brankas berisi emas dan barang berharga lainnya.

6. Charlie's Angels (2019).

foto: imdb.com

Charlie's Angels merupakan film Netflix komedi yang mengisahkan tiga agen rahasia wanita jago beladiri. Mereka bekerja pada seorang bos misterius yang disebut Charlie. Misi mereka adalah menghentikan aksi komplotan penjahat yang berniat untuk mengekspos rahasia dari sosok-sosok penting tersebut.

Tiga orang wanita tersebut adalah Natalie (Diaz), Dylan (Barrymore), dan Alex (Liu) yang ditugaskan untuk mencari Eric Knox (Sam Rockwell), seorang genius yang menciptakan perangkat lunak sistem pengenalan suara revolusioner. Selain itu, Eric Knox merupakan kepala perusahaan miliknya sendiri, Knox Enterprises yang mengancam banyak orang, termasuk sosok Charlie yang tiga orang perempuan tersebut lindungi.