Brilio.net - Nasib tragis menimpa Suzanne Astle. Ibu dari dua orang anak itu tewas di depan keluarganya sendiri setelah terjatuh dari balon udara setinggi enam meter. Seperti diberitakan DailyMail, Sabtu (29/10), peristiwa nahas ini bermula ketika Suzanne bersama suami dan dua orang anaknya pergi berlibur ke daerah Magaliesburg, Afrika Selatan. Di sana mereka telah memesan tur safari dengan menggunakan balon udara.

Namun ketika mulai terbang, balon udara yang berisi 14 orang penumpang itu tertiup angin kencang. Kencangnya angin membuat dua orang terlempar dari balon udara, salah satunya adalah Suzanne.

wanita ini tewas di depan keluarganya setelah jatuh dari balon udara © 2016 dailymail

Wanita berusia 48 tahun itu dibawa ke rumah sakit namun meninggal pada hari berikutnya akibat cedera kepala serius. Sementara, seorang bocah berusia empat tahun yang juga terluka dalam insiden itu dalam kondisi kritis di rumah sakit di Johannesburg, Afrika Selatan.

"Angin menyapu kami. Rasanya seperti mengemudi mundur dengan kecepatan 40km/jam. Kami terseret hingga semak-semak dan bebatuan sebelum kami mendarat di antara dua pohon," cerita Olivia Denny, seorang penumpang yang selamat dalam kejadian itu.

wanita ini tewas di depan keluarganya setelah jatuh dari balon udara © 2016 dailymail

Bill Harrop, sang pemilik tur balon udara tersebut mengatakan perusahaannya telah bekerja sama dengan pihak berwenang. Mereka telah melakukan investigasi sendiri dalam tragedi itu.

"Kami tidak pernah mengalami hal seperti ini selama 35 tahun," katanya.