"Bu, dengerin musik klasik deh untuk anaknya diperut, biar pintar"

Mungkin dialog semacam ini familiar didengar oleh para ibu muda yang sedang hamil anak pertama. Hal ini juga didukung oleh makin mudahnya akses para ibu ke situs pemutar musik dan video seperti Youtube, JOOX dll. Bahkan bila ibu membeli gift set produk mandi bayi pun, tak jarang mereka memberikan CD musik klasik secara cuma-cuma. Namanya juga usaha ya bu, namun tidak ada salahnya kita coba menelisik fakta dari hubungan musik klasik dan inteligensi anak.

Dilansir dari situs livestrong.com, Claire McAdams dalam artikel berjudul "How Does The Brain Respond to Classical Music" mengemukakan bahwa pada tahun 1993, Dr. Gordon Shaw dari University of California-Irvine menemukan bahwa kelompok mahasiswa yang mendengarkan musik klasik memiliki lonjakan nilai IQ secara temporer, dibandingkan kelompok yang tidak mendengarkan musik sama sekali ataupun mendengarkan musik jenis lain.

Musik klasik bisa mempengaruhi IQ, cek faktanya di sini

Claudia Hamond pada Januari 2013 menulis sebuah artikel sanggahan berjudul "Does listening to Mozart really boost your brainpower?" (diterbitkan oleh website BBC) yang mengatakan bahwa pada tulisan asli Dr. Shaw tersebut hanya melibatkan 36 peserta, bahkan tulisan asli tersebut tidak menuliskan "The Mozart Effect". Hasil penelitian tersebut menunjukkan, memang memang mendengarkan musik klasik memberikan efek peningkatan intelejensi, tetapi hanya bertahan 15 menit, bukan dalam jangka yang panjang.

Dan efek peningkatan IQ bukan hanya didapat dengan mendengarkan musik klasik, tapi juga dengan musik jenis lain. Pada tahun 2006, dilakukan penelitian dengan subjek 8.000 anak-anak yang diperdengarkan musik klasik dan musik pop. Hasil dari penelitian ini menghasilkan fakta bahwa baik anak yang mendengarkan musik klasik maupun musik pop, sama-sama memiliki peningkatan pada intelejensi mereka.

Musik klasik bisa mempengaruhi IQ, cek faktanya di sini

So, kesimpulannya adalah mendengarkan musik klasik bisa jadi kebiasaan yang baik, namun untuk efek peningkatan IQ hanya berlangsung dalam waktu singkat. Alih alih hanya mendengarkan musik klasik, Jessica Grahn dari Universitas di London, Ontario menyatakan belajar memainkan piano selama setahun diiringi dengan latihan teratur, dapat meningkatkan IQ sebanyak tiga poin.

So, sudah memutuskan playlist mu hari ini?