Belakangan terakhir, nama pengacara tersangka kasus korupsi E-KTP Setya Novanto, yakni Fredrich Yunadi kerap jadi perbincangan warga net. Fredrich selalu muncul di layar kaca memberikan argumen mengenai kasus kliennya yang juga sebagai ketua DPR.

Namun, argumen pria berkumis tersebut juga kerap menjadi sorotan dan bulan-bulanan warga net. Misalnya saja, saat dirinya menyebutkan jika Setya Novanto mendapati luka benjolan sebesar bakpou ketika mengalami kecelakaan atau mengancam melaporkan siapa saja yang membuat meme ala Setya Novanto ke pihak berwajib.

Tak cukup sampai di situ, ia kembali membuat sensasi yang banyak disorot yakni tentang gaya hidup mewahnya bersama keluarga saat diwawancara oleh Najwa Shihab di sebuah kanal Youtube. Dalam video itu, Fredrich mengaku memang menggemari hal-hal yang berbau kemewahan di mana ia bisa menghabiskan Rp3-5 miliar sekali bepergian liburan ke luar negeri. Ia pun mengatakan, tidak mau mengambil risiko saat menginap di hotel, makanya ia selalu memilih hotel bintang 5 dan 6.

Intip mewahnya hotel es di Norwegia, tempat bermalam pengacara Setnov

Seperti saya ke Norway keice hotel. Itu dari gedungnya, tembok, meja, kursi, semuanya dari es abadi. Itu per malam bisa USD 5.000 satu kamar. Orang Indonesia yang pernah nginapdi sana mungkin cuma berapa orang saja, ujarnya seperti dikutip dari Detik.com.

Nah, seperti apa sih sebenarnya penampakan hotel es di Norwegia yang tarif menginap di kamarnya bisa menyentuh Rp65 juta per malam?

Hotel es di Norwegia yang bernama Sorrisniva Igloo Hotel memang menjadi destinasi idaman banyak orang, Dibangun kembali sejak tahun 2000, hotel es ini berdiri di atas 2000 meter persegi permukaan salju di mana pintunya hanya bisa dibuka tamu setiap bulan Januari sebelum akhirnya meleleh saat musim semi. Hotel es ini berlokasi di dekat sungai Alta dan pinggiran Arctic Circle di mana interior dan eksteriornya semua terbuat dari es dan salju.

Intip mewahnya hotel es di Norwegia, tempat bermalam pengacara Setnov

Untuk akomodasi sendiri, hotel es ini memiliki 30 kamar tidur, dan 2 kamar suites untuk para tamu menginap. Hotel ini juga memiliki temperatur konstan -4 sampai -7 derajat celcius, namun tamu tetap bisa merasa hangat semalaman dengan sleeping bag bertemperatur -30 derajat celcius.

Para tamu juga bisa tidur di atas kasur yang dibuat dari kulit rusa asli. Seperti halnya hotel kebanyakan, hotel es ini juga dilengkapi dengan beragam fasilitas pendukungnya seperti, restoran, bar, toilet, sauna, toko souvenir, meja resepsionis hotel, lokasi pernikahan, serta tempat rapat dan pertemuan. Jika beruntung, para tamu juga bisa menyaksikan cahaya utara yang begitu menakjubkan, atau kerap disebut Aurora Borealis.

Ah keren banget..