Bagi kalian yang suka nonton film superhero pasti sudah familiar dengan yang satu ini. Ya, sosok karakter yang identik dengan pahlawan dan juga kemampuan super sangat digandrungi oleh masyarakat, baik kalangan anak maupun dewasa. Tak sampai di situ, mereka tak hanya sekadar menonton film, mengkoleksi mainan, bahkan juga berangan-angan menjadi seperti para superhero.

Tapi tahu kah kalian soal perbedaan superhero yang dari Amerika dan juga Jepang? Kedua negara ini memang sepertinya mempunya ikon superhero-nya sendiri dan mempunyai fan base dari seluruh dunia.

Di Jepang misalnya, siapa yang tak kenal dengan Ksatria Baja Hitam aka Kamen Rider Black, lalu juga Ultraman, lalu ada metal hero macam Gavan dan super sentai macam Jetman. Banyak serialsuperherojadul itu pernah hadir di televisi Indonesia sekitar tahun 80an, 90an dan 2000an awal.

Sama halnya dengan superhero Amerika, film seperti Superman, Spiderman bahkan Avengers selalu diputar di televisi nasional, belum lagi serial kartun TV-nya. Untuk itulah banyak yang menggemari para superheroitu hingga sekarang. Lalu apa bedanya superhero Amerika dan Jepang? Yuk kita simak penjabarannya berikut ini.

1. Media penyebaran.

Superhero Amerika.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Dalam pengenalannya pada saat awal, kisah superhero dikenalkan dan disebarkan melalui media cetak yaitu komik berwarna. Seiring perkembangan waktu, kisah superhero pun diangkat ke layar lebar dan juga serial TV dan game.

Sampai saat ini penyebaran terbanyak bahkan bisa melalui media itu tadi secara bersamaan, yaitu film, serial TV live action atau kartun, dan juga komik. Biasanya yang berada di Amerika Serikat dan sekitarnya mereka mudah untuk mendapat komik-komik superhero itu, sedangkan di luar negara itu seperti Indonesia sangat sulit mendapatkan komik cetak, namun masih bisa melalui versi digital yang didapat melalui internet. Sayangnya kebiasaan sebagian negara suka menggunakan bahasa lokal negara itu, jadi membuat mereka sedikit malas untuk membaca komik superhero Amerika itu yang berbahasa inggris.

Superhero Jepang.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Berbeda dengan Amerika, awal Jepang mengenalkansuperhero-nya melalui serial TV. Superhero Jepang ini dalam budaya populer juga identik dengan genre tokusatsu atau film/serial TV berunsur scifi, fantasy dan sejenisnya yang menggunakan special effect semacam ledakan, miniatur kota, atau percikan kembang api dan juga visual effect seperti atomic breath-nya godzilla. Dalam perkembangannya, terutama era 90an hingga saat ini, film superhero Jepang mulai banyak yang diangkat ke layar lebar. Lalu juga ada yang melalui komik, namun penyebarannya tidak semasif yang di Amerika.

2. Kostum.

Superhero Amerika.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Seperti ciri khas superhero Amerika pada umumnya, mereka suka menggenakan pakaian ketat yang memperlihatkan lekuk otot, membuat mereka tampak maskulin dan gahar entah itu superhero pria atau wanita.Ada sebagian mereka yang ber-armor macam Iron Man, War Machine, dan Cyborg.

Topeng mereka juga ada ciri khasnya, biasanya yang berbentuk seperti kacamata, misalnya Robin, setengah full face macam Batman atau yang full face macam Iron Man dan Spiderman. Bahkan yang tanpa topeng juga banyak, macam Superman, Thor, Shazam dan lain-lain. Tapi biasanya superhero Amerika lebih banyak yang menggunakan topeng ala kacamata, non full face dan tanpa topeng.

Dalam film atau serial TV, biasanya sedikit dimodifikasi karena pakaian kain ketat kalau ditampilkan secara real life mungkin sedikit aneh. Kostum biasanya dibuat dari bahan yang keras seperti jaket kulit, atau pakaian yang lebih militeristik, terkadang ada juga yang ber-armor macam Batman di film Dark Knight trilogi,Flash atau Aquaman dalam film Justice League atau bahkan pakaian casual yang dimodifikasi seperti yang ada di Suicide Squad, Luke Cage, dan Jessica Jones. Di film superhero tertentu, spandex (bahan ketat kayak karet) juga masih digunakan seperti yang dipakai Superman dalam film Man of Steel.

Superhero Jepang.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Dibanding Amerika, Jepang sebenarnya juga punya ciri khas sendiri terkait kostum. Pada umumnya tidak terlalu menggambarkan lekuk tubuh, tidak terlalu kekar, yang mungkin menggambarkan fleksibilitas dalam artian tidak hanya kuat, namun juga cepat pada umumnya.

Soal kostum biasanya banyak yang ber-armor seperti dari metal hero, Kamen Rider (era heisei, era showa armor tidak terlalu wah), atau other hero seperti Garo, Gransaizer, Kikaider, Ryukendo atau hero indie yang memakai konsep yang sama seperti Ryujin Mabuya. Selain berarmor ada juga yang memakai kain seragam dengan motif unik dan khusus dengan warna yang berbeda seperti super sentai, dan ada juga yang memakai kostum karet yang sedikit memperlihatkan lekuk tubuh seperti Ultraman yang mempunyai desain unik dan corak warna khusus seperti merah, biru atau kombinasi dari merah dan hitam.

Hal yang unik di sini biasanya kecuali ultraman dan metal hero, beberapa superhero mempunyai desain yang berkonsep hewanseperti serangga, serigala, dan lainnya. Kadang ada yang berkonsep otomotif atau objek benda lainnya.Soal topeng pada umumnya lebih didominasi full face, seperti Kamen Rider, Metal Hero, Ultraman dan masih banyak lainnya. Berbeda dengan Amerika di mana yang full face jauh lebih sedikit.

3. Alat pengubah.

Superhero Amerika.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Untuk superhero Amerika, tak semuanya punya alat pengubah atau berubah secara cepat seperti Ironman, Black Panter, Shazam atau Thor. Pada umumnya mereka lebih manual dalam artian mengganti pakaian normal ke pakaian superhero seperti manusia pada umumnya. Kalau Superman biasanya lebih cepat dalam mengganti karena dia punya kemampuan lebih soal itu.

Superhero Jepang.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Superhero Jepang lagi-lagi berbeda soal ini, di mana ketika superhero Amerika pakaian hanya sebagai simbolik untuk menutupi identitas, ataupun berfungsi sebagai pelindung tubuh dari serangan frontal jika dilengkapi dengan bahan-bahan tertentu yang sangat kuat, superhero Jepang pakaian atau suit di sini juga sekaligus sebagai pembangkit kekuatan. Dalam artian ketika ada superhero masih belum berubah, ya dia biasanya lemah kayak manusia pada umumnya kecuali dia experimen cyborg (kamen rider showa, amazons), mutan, atau manusia super tertentu. Ketika sudah berubah maka kekuatan itu bangkit bersamaan dengan terpasangnya kostum superhero itu. Kalau diibaratkan dengan superhero Amerika ya mirip Ironman.

Alat pengubahnya sendiri bisa bermacam-macam, ada yang berbentuk sabuk, gelang, jam, pedang, dan lain sebagainya. Beberapa superhero yang mulai mengikuti perkembangan zaman terutama yang segmennya anak, alat pengubah di sini sudah seperti gimik berbentuk mainan. Kenapa? Ya agar anak-anak mau beli mainan dan suka nonton tayangannya.

4. Musuh spesifik dan non spesifik.

Superhero Amerika.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Superhero Amerika tidak punya musuh yang spesifik alias musuhnya non spesifik dalam artian mau dari kriminal level teri macam begal, rampok, maling sampai kriminal tingkat tinggi seperti penjahat jenius dengan perlatan canggihnya, penjahat berkemampuan super atau alien kuat dari planet lain, semuanya dihadapi tanpa pilih-pilih. Bahkan superhero seperti Batman sekalipun kadang tak cuma menghadapi kriminal atau penjahat dari bumi, tapi juga dari luar angkasa atau dimensi lain.

Superhero Jepang.

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Melihat 4 perbedaan superhero Amerika dan Jepang, kamu suka yang mana?

Untuk superhero Jepang biasanya lebih mengutamakan musuh yang spesifik seperti mereka yang berasal dari planet lain, dimensi lain, atau mahluk dengan kemampuan super. Namun bukan berarti mereka acuh pada penjahat level rendahan, kalau ketemu di jalan mungkin saja akan dibuat babak belur, tapi sepertinya juridiksi mereka serahkan ke polisi, sedangkan mereka hanya berfokus ke musuh-musuh yang sangat tangguh dan mengerikan. Uniknya, entah kenapa musuh yang hadir rupanya selalu berbentuk monster, entah monster cilik atau monster raksasa/kaiju.

Untuk latar belakang seperti asal muasal mendapat kekuatan dan profesi, baik Amerika dan Jepang banyak kesamaan dari yang korban experimen, sampai gak sengaja dapat kekuatan super, ada yang kaya ada yang miskin, ada yang berprofesi ilmuwan, ada pula pengangguran. Soal kemampuan super, Amerika jauh lebih variatif sedangkan Jepang senjata-senjata supernya jauh lebih variatif. Polisi dan tentara biasanya selalu turut campur, tapi untuk superhero Jepang, keterlibatan tentara tidak sebesar di kisah superhero Amerika.