Pendidikan memiliki peranan penting dalam perkembangan suatu negara. Tingkat pendidikan yang baik akan menuntun kepada suatu peradaban yang baik pula. Hal tersebut dikarenakan pendidikan memiliki pengaruh dalam pembangunan sosial.
Salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan yang baik adalah Jepang. Meskipun berada di kawasan Asia, negara ini seringkali dijadikan contoh dalam bidang pendidikan. Berikut beberapa hal mengenai pendidikan di Jepang.
1. Tata krama sebagai pendidikan dasar.
Jepang mengutamakan tata krama di atas segalanya. Mereka meyakini bahwa pada usia dini anakanak belum siap menerima ilmu pengetahuan yang berat, sehingga pendidikan mengenai tata krama yang bersifat ringan diberikan untuk membentuk karakter anak sejak kecil.
2. Tidak ada petugas kebersihan.
Tujuan dari program ini adalah untuk membangun kesadaran siswa akan kebersihan. Selain itu, hal ini bertujuan untuk melatih dan meningkatkan kerja sama tim antar teman sekelas ataupun klub.Di Indonesia ada dua nih, petugas piket harian dan bapak petugas kebersihan.
3. Makan siang yang disediakan.
Penyediaan makan siang bertujuan untuk memastikan bahwa setiap siswa memperoleh makanan yang sehat dan seimbang sesuai kebutuhan gizi.Wah, kalau di Indonesia biasanya yang menyediakan bekal makan siang ibu kita sendiri ya.
4. Jam tambahan sekolah.
Pihak sekolah di Jepang seringkali memberikan tambahan pelajaran pada siswa seusai kegiatan belajar mengajar atau pada weekend. Hal ini bertujuan untuk memperoleh ilmu dan sekolah lanjutan yang lebih baik, sesuai dengan tingkatan mereka.Kalau di Indonesia biasanya bimbel nih!
5. Mata pelajaran kaligrafi Jepang dan puisi.
Mata pelajaran ini memiliki tujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan hormat siswa terhadap budaya yang mereka miliki.
6. Siswa jarang bolos.
Siswa di Jepang tercatat memiliki kehadiran yang cukup tinggi, mencapai 91%. Data tersebut menunjukkan bahwa siswa di Jepang memiliki antusiasme yang tinggi untuk memperoleh ilmu.
Wah, ternyatapendidikan di Jepangsangat menarik ya. Halhal sederhana yang diperhatikan bisa menghasilkan sumber daya manusia yang dikenal memiliki kecerdasan dan kedisiplinan yang tinggi serta etos kerja yang baik.
Bagaimana pelaku pendidikan di Indonesia? Mau mencoba?
