Sabar (al shabru) menurut bahasa berarti menahan dan mengekang. Menurut M. Quraish Shihab, sabar adalah menahan diri atau membatasi jiwa dari keinginannya demi mencapai sesuatu yang baik atau lebih baik.

Ada pun macam-macam sabar antara lain:

1.Sabar dalam menaati Allah.

Sabar dalam ketaatan dibuktikan dengan kesungguhan untuk menjalankan segala perintah Allah SWT, baik perintah secara tegas maupun yang sifatnya anjuran. Misalnya, ketika kita sedang dalam keadaan tidur nyenyak, bersabarlah untuk bangun di sepertiga malam terakhir untuk melaksanakan salat tahajud.

Sebagaimana firman Allah SWT: Dan pada sebahagian malam salat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Rabb-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. (Q.S. Al-Isra: 79).

2. Sabar dalam beribadah.

Sabar dalam mengerjakan ibadah ialah dengan tekun mengendalikan diri dalam melaksanakan syarat-syarat dan tata tertib ibadah, tidak tergesa-gesa. Menurut Iman Ghozali, dalam pelaksanaannya perlu diperhatikan tiga hal, yaitu:

- Sebelum melakukan ibadah harus dipersiapkan dengan niat suci/ikhlas semata-mata beribadah karena taat kepada Allah (tidak ada niat lain).

- Pada saat melakukan ibadah harus memenuhi syarat-syarat dan tata tertibnya.

- Sesudah selesai beribadah yaitu jangan bersikap riya.

3.Sabar dalam menjauhi maksiat.

Sabar dalam hal ini terwujud dengan upaya meninggalkan maksiat secara total tidak sekemampuan. Rasulullah SAW memberi penekanan: "...dan jika aku melarang kamu untuk melakukan sesuatu, maka tinggalkan."

4.Sabar dalam menghadapi takdir-takdir Allah.

Menurut bentuknya, takdir ada dua macam, yaitu takdir yang baik dan takdir yang buruk. Kehidupan manusia di dunia ini tidak terlepas dari ketentuan takdir. Setiap manusia di alam dunia ini akan menghadapi banyak persoalan, berbagai macam rintangan, dan bermacam masalah dalam kehidupan.

5. Sabar dalam menghadapi musibah.

Dalam menjalani kehidupan, manusia pasti akan menghadapi berbagai cobaan. Baik yang menimpa jiwa, harta, maupun keluarga. Allah menjadikan jalan keluar bagi orang muslim berupa kesabaran. Berani menatap masa depannya dengan rasa optimis.

Itulah macam-macam kesabaran menurut Islam yang harus kamu ketahui.