Ikan hiu kerap disebut dan diketahui sebagai salah satu predator pemangsa bawah air yang sangat ganas. Hiu dikenal sebagai hewan yang menyeramkan karena mampu menyantap berbagai makhluk dengan giginya yang tajam.

Dilansir dari laman ketahui.com, memang ikan hiu dikenal sering kali menyerang manusia, namun dengan persentase yang tidak terlalu besar. Dalam setahunnya diperkirakan hiu hanya menyerang atau dapat membunuh manusia hanya dengan jumlah 12 orang saja, namun hal sebaliknya justru manusia yang banyak membunuh hiu bahkan hingga 11,417 ekor setiap tahunnya. Biasanya ikan hiu tersebut dibunuh untuk menjadi bahan konsumsi orang-orang, baik dagingnya hingga bagian siripnya yang sangat terkenal dan harganya yang mahal.

Dari seluruh bagian tubuh hiu, yang cukup mencolok adalah bagian giginya. Hiu diketahui memiliki gigi tajam dan runcing, gigi-gigi tersebut terlihat sangat menyeramkan dan sangat berguna ketika dipakai untuk membunuh. Namun meskipun diketahui memiliki gigi-gigi yang sangat tajam dan mengerikan, ternyata gigi tersebut sangat mudah lepas dari mulutnya, dengan kondisi tersebut ikan hiu diketahui dapat kehilangan hingga 6000 buah giginya hanya dalam jangka waktu satu tahun.

Meskipun ia dengan mudah kehilangan gigi, pertumbuhan gigi hiu hanya butuh waktu 24 jam atau satu hari saja hanya untuk menumbukan kembali giginya yang hilang atau lepas dari mulutnya.

Hiu bisa kehilangan ribuan gigi setiap tahun, begini penjelasannya

Seperti yang dilansir dari okezone.com (26/10), para ilmuwan percaya bahwa ikan hiu menggugurkan sekira 35.000 gigi dalam seumur hidupnya. Gigi hiu sebagaimana diketahui berjajar atau berderet. Hiu banteng misalnya memiliki 50 gigi dalam tujuh rangkaian terluar yang menjadi bagian paling fungsional. Sementara gigi hiu terkecil hanya berukuran 1,2 cm dengan ukuran rata-rata 17,7 cm.

Banyak hiu memiliki 5-15 baris gigi di setiap rahangnya.Salah satu alasan utama mengapa gigi hiu mudah gugur adalah karena mereka tidak memiliki akar untuk menahannya. Setiap gigi hiu biasanya hanya bertahan selama sekira seminggu sebelum akhirnya gugur atau tanggal.

Saat salah satu gigi gugur, gigi lainnya yang berada di bagian belakang bergerak untuk menggantikannya. Proses itu sendiri hanya berlangsung selama 24 jam saja. Ikan hiu terus mengganti gigi mereka seumur hidupnya. Gigi baru mereka bahkan tumbuh lebih besar ketimbang gigi yang telah gugur atau tanggal.Hal tersebut menjadi keunikan tersendiri bagi hewan pemangsa yang satu ini karena memang gigi hiu diketahui sebagai alat utama untuk mencari mangsa.