Eucalyptus Deglupta, pohon pelangi yang coraknya seperti dilukis

Pohon merupakan tanaman yang secara umum diketahui memiliki batang dan cabang yang terbuat dari kayu. Pohon sendiri dapat hidup selama ratusan bahkan ribuan tahun. Berbicara soal pepohonan, semua orang termasuk kamu pastinya pernah dong melihat bagaimana wujud pohon sebab pohon dapat dengan mudah ditemukan. Pohon secara umum memiliki wujud tinggi, besar, berdaun lebat, bertekstur kasar, dan berwarna cokelat bahkan kehitam-hitaman.

Lalu, bagaimana dengan pohon di atas? Pernahkah kamu melihat pohon dengan wujud unik seperti itu sebelumnya? Mengapa corak pada batang pohon tersebut berwarna-warni seperti dilukis?

Nah, pohon berwujud unik tersebut adalah pohon Rainbow Eucalyptus Deglupta atau yang juga disebut dengan Pohon Pelangi. Sekilas, pohon Rainbow Eucalyptus Deglupta terlihat seperti pohon palsu. Namun, pohon bercorak warna-warni ini bukanlah pohon palsu dan pohon ini benar-benar ada. Penasaran seperti apa? Langsung kita simak, yuk.

Pohon yang kamu lihat ini adalah pohon berjenis Eucalyptus Deglupta. Pepohonan berjenis Eucalyptus sebenarnya cukup mudah ditemukan di sekitar kita dan tidak terdengar asing bagi beberapa orang.

Pohon berjenis Eucalyptus Deglupta seperti pohon pelangi ini adalah satu dari sekian banyak spesies Eucalyptus yang ditemukan secara alami di belahan bumi utara dan juga tumbuh secara alami di wilayah Indonesia seperti Sulawesi, Papua, Maluku dan Pulau Mindanao, Filipina, serta beberapa wilayah lainnya.

Karena spesiesnya yang masih alami, maka dapat dipastikan bahwa pohon Eucalyptus Deglupta ini bukan merupakan hasil persilangan dengan spesies lain maupun spesies buatan manusia lainnya.

Pohon yang juga dikenal dengaan sebutan pohon pelangi ini beradaptasi pada habitat hutan hujan daratan rendah dan hutan pegunungan rendah. Maka dari itu, pohon ini menyukai pinggiran sungai yang tidak tergenang air dengan kelembapan tanah yang cukup.

Lalu, mengapa corak pada batang pohon pelangi tersebut berwarna-warni seperti dilukis?

Ternyata, corak warna-warni pada batang pohon pelangi tersebut berasal dari kulit luar pohon yang berubah dan berganti warna setiap tahunnya. Warna-warna tersebut muncul pada batang pohon saat getah tengah berproses keluar dari pohon dan mengenai kulit pohon di bagian lain. Proses tersebut lalu membentuk sebuah lapisan warna.

Pada tetesan getah pertama, warna getah yang biasanya muncul adalah warna biru, perlahan warna tetesan getah tersebut dapat berubah menjadi oranye, ungu, maupun merah marun. Proses pengelupasan kulit pada batang pohon Pelangi terhitung cukup intens, namun tidak terjadi secara bersamaan. Hal tersebut yang kemudian membuat warna pohon pelangi tidaklah seragam.

Saat ini, si cantik Rainbow Eucalyptus Deglupta tengah gencar dibudidayakan secara luas di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kayu pohon pelangi ini biasa dijadikan sebagai bahan utama dalam proses pembuatan kertas karena bubur kayu yang dihasilkan dari pohon ini sangat penting dalam proses pembuatan kertas. Tidak hanya itu, kayu pohon pelangi ini juga dapat diolah menjadi bahan utama pembuatan berbagai ornamen hiasan.

Nah, sekarang sudah tahu, kan, mengapa batang pada pohon pelangi memiliki corak warna-warni yang tampak seperti dilukis? Apakah kamu tertarik untuk memiliki dan memelihara pohon cantik Rainbow Eucalyptus Deglupta ini?

Terima kasih telah membaca artikel ini, salam hangat!