Membicarakan Liga Eropa tentunya tidak akan pernah ada habisnya. Saat ini ligaliga di Eropa dapat dikatakan sebagai kiblat persepakbolaan dunia. Hal ini bukan isapan jempol belaka karena banyak sekali bintang sepak bola yang lahir dari ketatnya kompetisi di Eropa seperti Zidan, Ronaldinho, Maradona, Leo Messi, Cristiano Ronaldo, Kaka, Beckham, Xavi, Sergio Ramos, Iniesta, Ibrahimovic, dan masih banyak lagi namanama tenar lainnya. Sehingga tidak diragukan lagi bahwa Liga Eropa mampu menyajikan pertandinganpertandingan yang seru untuk ditonton.

Terlepas dari kehebatan Liga Eropa dalam melahirkan pemainpemain bertalenta, maka tidak lepas dari isu yang selalu hangat diperbincangkan di kala berakhirnya musim kompetisi sepak bola di Benua Biru tersebut yaitu bursa transfer. Kabar dari setiap pembukaan bursa transfer selalu ditunggutunggu oleh khalayak ramai. Di mana selalu menghadirkan kejutankejutan yang tidak pernah terduga dan seru untuk diikuti.

Di Liga Eropa bahkan dunia bursa transfer dibuka dua kali setiap musimnya, yaitu pada jeda setelah putaran pertama dan akhir kompetisi atau akhir putaran kedua di setiap liganya. Pada akhir kompetisi sesuai dengan keadaan saat ini, setelah ligaliga yang sudah berakhir, bursa transfer di daratan Eropa telah dibuka. Setiap tim berlomba untuk memperkuat skuadnya meskipun dihantam badai pandemi yang sangat memengaruhi keuangan klubklub Eropa bahkan dunia.

Namun pada tulisan kali ini fokus pada geliat transfer dari salah satu klub dari Bundesliga, yaitu kasta tertinggi persepakbolaan Jerman. Sudah menjadi konsumsi publik bahwa Jerman dengan Bundesliganya mampu menghasilkan pemainpemain muda yang berkualitas, tidak melulu pemain berkebangsaan asli Jerman. Pemainpemain yang diorbitkan oleh klubklub Bundesliga juga berasal dari seluruh negara di dunia, dengan syarat kemampuan olah bola yang di atas ratarata.

Membicarakan pengembangan pemain muda terdapat salah satu klub yang memanfaatkan bursa transfer pemain dengan memanfaatkan waktu tersebut dengan baik, klub itu ialah Borussia Dortmund, klub asal Kota Dortmund, di Rhine-Westphalia Utara, Jerman. Klub yang dijuluki Die Borussentersebut bermarkas di Signal Iduna Park.

Klub yang memiliki jersey utama warna kuning ini sangat mengandalkan pemainpemain muda yang memiliki talenta tinggi. Hal ini terlihat dari kebijakan transfernya yang mampu mendatangkan pemainpemain potensial dengan harga yang bisa dikatakan murah bagi kualitas yang ditunjukkan oleh para pemain.

Berikut beberapa pemain yang mampu didatangkan oleh Borussia Dortmund dengan harga yang bisa dikatakan diskon (murah).

1. Pierre-Emerick Aubameyang.

Siapa yang tidak mengenal pemain satu ini. Striker tajam asal Dortmund ini bermain untuk Dortmund selama lima tahun dan kini bermain untuk tim London, sebagai ujung tombak Arsenal FC. Dia dibeli oleh Dortmund dari AS Saint-Etienne seharga 13 juta Euro, kemudian mampu menjual ke Arsenal seharga 63,75 juta Euro.

2. Henrikh Mikhitaryan.

Pemain asal Armenia yang sebelumnya bermain untuk Shakhtar Donetsk ini dibeli dengan harga 27,50 juta Euro. Setelah bermain empat musim dan menjadi andalan bersama Reus dan kawankawannya di Dortmund, ia dijual ke Manchaster United seharga 42 juta Euro.

3. Ousmane Dembele.

Pemain yang menjadi andalan Timnas Prancis dan Dortmund pada masanya, kini jadi andalan sisi sayap Barcelona. Dortmund membeli pemain ini dari Stade Rennais dengan harga 15 juta Euro saja dan dijual ke Barcelona dengan harga fantastis yaitu 138 juta Euro, padahal ia baru bermain satu musim di Dortmund.

4. Christian Pulisic.

Pulisic merupakan pemain yang dapat dikatakan gratisan. Ia dipromosikan dari tim junior Dortmund U-19 pada musim 2015/2016. Setelah tampil regular di tim senior Dormund selama empat musim, dia dijual ke Chelsea dengan mahar 64 juta Euro. Sebuah startegi transfer yang fantastis.

5. Jadon Sancho 7,84 juta Euro.

Pemain asal Inggris yang sebelumnya bermain untuk Manchaster City U-18 ini didatangkan oleh Dortmund dengan biaya 7,84 juta Euro. Meskipun bermain di tim junior, Dortmund mampu melihat potensi besar miliknya. Hingga saat ini ia masih bermain untuk Dortmund, namun nilai pasarnya sudah mengalami kenaikan yang signifikan setelah dua tahun bermain untuk Dortmund. Kini nilai pasarnya di angka 117 juta Euro.

6. Erling Haaland.

Pemain yang sensasional di mana ia bermain untuk Norwegia U-20 pada Piala Dunia U-20 2019 lalu. Ia mampu mencetak sembilan gol dalam satu pertandingan ketika melawan Honduras. Hal ini yang menjadi salah satu pertimbangan Dortmund merekrutnya.

Haaland sebelumnya bermain untuk RB Salzburg sebagai striker utama tim tersebut. Haaland juga mampu memukau dunia sepak bola dengan penampilan apiknya di Liga Champions bersama Salzburg. Dortmund membeli pemain ini dengan harga yang dapat dikatakan diskon. Ia dibeli dengan mahar 20 juta Euro saja dengan talenta yang hebat. Kini nilai pasarnya mencapai 72 juta Euro.

Itulah data transfer beberapa pemain Dortmund yang mampu membeli dengan harga murah bahkan cenderung diskon namun memiliki kualitas di atas ratarata. Hal tersebut menunjukkan kemampuan pengamatan transfer yang hebat dari manajemen Borussia Dortmund. Di mana setiap membeli pemain dengan harga murah, mereka mampu menjual kembali dengan harga yang mahal sesuai dengan kualitas sang pemain.