Sebagaimana yang kita ketahui angka bunuh diri dari tahun ke tahun terus meningkat. Rasa depresi seseorang yang tidak tersembuhkan dengan baik menjadi salah satu penyebabnya. Sering kali tanggapan teman yang kurang baik dalam berbagi cerita bisa memperparah rasa depresi tersebut. Sehingga dalam lain kesempatan seorang yang depresi akan enggan bercerita dengan teman terdekat karena mereka takut untuk dihakimi, disalahkan, bahkan dianggap tidak waras.

Sebagai seorang teman yang baik hendaklah bisa menjadi teman curhat yang baik pula. Meskipun temanmu belum sampai pada tahap depresi, tetapi paling tidak kamu sudah membantu meringankan bebannya agar tidak sampai pada tahap depresi.Berikut ini 9 tips untuk menjadi teman curhat yang baik.

1. Ketika sedang mendengar curhatan temanmu, perhatikan posisi duduk atau berdirimu.

Usahakan posisi kamu menghadap teman yang sedang curhat. Posisi yang berpaling bisa menandakan bahwa kamu tidak begitu tertarik dengan curhatannya. Jika temanmu menyadarinya maka ia akan merasa tidak nyaman dengan posisi kamu yang berpaling.

2. Tidak menyela cerita.

Biarkan temanmu mengeluarkan uneg-uneg-nya terlebih dahulu, biarkan ia merasa plongnamun tetap berikanlah tanggapan jika ia meminta. Hal yang paling fatal adalah ketika temanmu curhat janganlah mengganti topik dengan curhatan kamu sendiri karena itu akan membuat temanmu tidak nyaman. Boleh jadi ia tidak mau curhat kepadamu lagi.

3. Memberikan semangat dan penghargaan padanya.

Temanmu yang sedang curhat pastinya ia telah melewati banyak hal yang sulit sebelumnya. Ia telah berusaha semaksimal mungkin, menyemangati diri sendiri, namun ada satu titik ia akan sangat drop dan membutuhkan teman curhat. Nah, saat ia curhat kepadamu cobalah untuk tidak menyalahkannya. Cobalah untuk menyemangati, memberikan penghargaan atas usahanya, hargai rasanya, dan ingatkan pada dirinya bahwa ia tidak sendiri dan punya teman di sampingnya.

4. Tidak menggurui dalam memberikan nasihat.

Sikap menggurui ketika temanmu curhat akan membuatnya ilfil kepadamu dan tidak nyaman.

5. Tidak membanding-bandingkan dengan masalahmu.

Sikap membandingkan biasanya akan membuat psikis temanmu menjadi lebih drop.Ia akan merasa bertambah salah atau tidak berguna atau bodoh di hadapanmu. Jangan bandingkan masalahmu dengan apa yang ia alami karena tiap orang memiliki kapasitas dan cara yang berbeda-beda dalam menyelesaikan masalah.

6. Bersikap netral.

Ini cukup sulit untuk diterapkan, apalagi jika teman kamu sedang curhat tentang temanmu yang lainnya. Jika berada pada posisi seperti ini cobalah untuk memberikan argumen-argumen positif. Berilah teman kamu pandangan dari dua sisi yang berbeda. Bisa jadi apa yang teman kamu hadapi itu hanyalah salah paham kepada teman yang lainnya, dan cobalah untuk merekatkan kembali hubungan mereka.

7. Bersikap bijak dan tidak terpengaruh.

Apabila teman kamu sedang curhat tentang keburukan, ketidaksukaan, dan pemikiran negatifnya tentang temanmu yang lainya, maka biarkanlah perasaan itu hanya untuknya. Jangan biarkan kamu terpengaruh dan menjadi tidak suka dengan temanmu yang lainnya padahal sebelumnya hubunganmu baik-baik saja. Biarkanlah saja temanmu bercerita agar ia merasa lebih baik. Cobalah memperbaiki hubungan kedua temanmu. Boleh jadi mereka hanya salah paham.

8. Amanah dan menjaga rahasia.

Teman yang baik adalah teman yang bisa menjaga aib dan masalah temannya sendiri. Jangan mengumbar atau menceritakan kembali apa yang dicurhatkan temanmu kepada orang lain, apalagi jika bermaksud menjelek-jelekkan atau hanya sebagai bahan candaan. Jika ia tahu, ini akan menyakiti perasaan teman kamu dan bisa jadi ia akan marah serta tidak ingin menjadi temanmu lagi.

9. Jujur jika tidak mengerti.

Apabila temanmu meminta saran dan kamu bingung karena tidak pernah berada di posisi seperti temanmu, bicaralah jujur. Katakan kalau kamu tidak bisa mengerti persis apa yang temanmu rasakan karena kamu tidak pernah melaluinya. Namun tetaplah beri penguatan dan semangat agar temanmu tidak merasa sendiri dan putus asa.

Jadilah teman curhat dan pendengar yang baik. Dengan begitu kamu sudah menyelamatkan nyawa temanmu.