7 Perlakuan super spesial untuk Neymar dari klubnya

Pangeran Paris. Mungkin julukan yang tepat bagi pemain termahal dunia saat ini, Neymar yang kini merumput di Paris Saint-Germain.

Klub di ibukota Perancis ini tidak tanggung-tanggung dengan menebus klausul pelepasannya yang bernilai 222 juta euro, menjadikannya sebagai yang termahal sejagad.

Sejak kedatangannya di Parc des Princes awal Agustus lalu, sang pemain bernama lengkap Neymar da Silva Santos Junior telah membuat kehebohan baik di dalam maupun di luar lapangan.

Keinginannya untuk keluar dari bayang-bayang Messi di Barcelona ditunjukkannya di lapangan dengan ikut serta membawa klubnya memuncaki klasemen sementara Ligue 1 dengan 7 gol dan 6 assist dari 8 laga yang sudah dijalaninya musim ini, sementara di Liga Champions Eropa Neymar juga berhasil menyarangkan 3 gol dan 2 assist dan 3 laga yang telah mereka jalani.

Kedatangannya yang disambut bak pangeran sedikit banyak tentunya membuat banyak pemain di Liga Perancis, dan khususnya di klubnya sendiri yang merasa iri. Rasa iri rekan satu timnya akan semakin meningkat menyusul laporan media Perancis Le Parisien (24/10/2017) yang dikutip Mirror UK (25/10/2017) bahwa pemain berusia 25 tahun ini mendapatkan perlakuan istimewa dari klubnya, antara lain:

1. Gaji selangit

Menurut Football Leaks yang dilansir oleh Goal.com, Neymar menerima 3 juta Euro per bulannya dari PSG dengan total gaji tahunan sebesar 36,8 juta Euro.

2. Nomer punggung 10

Begitu muncul pemberitaan mengenai transfer sang pemain dari Barcelona, Javier Pastore yang mengenakan kaos bernomer punggung 10 harus menyerahkan nomer yang dipakainya kepada sang striker dan mengganti nomer punggungnya menjadi 27. Neymar sendiri sewaktu di Barcelona memakai kaos bernomer punggung 11.

3. Rekan satu tim dilarang menackle keras dirinya sewaktu latihan

Petinggi klub mengeluarkan kebijakan agar rekan satu timnya tidak melakukan tackle keras kepada sang pemain selama latihan. Hal ini tentunya dimaksudkan agar sang pemain termahal mereka tidak mendapat cedera sebelum bertanding.

4. Dibebaskan dari tugas bertahan

Selama pertandingan, Neymar juga tidak diwajibkan untuk segera turun ke lapangan untuk membantu barisan pertahanan klubnya.

5. Dua physiotherapist pribadi

Klub juga menyediakan dua physiotherapist pribadi bagi sang pemain seusai laga untuk membantunya dalam pemulihan.

6. Bebas memakai tas sponsor

Sang pemain dibebaskan untuk menggunakan tas yang dibawanya dengan logo dari sponsor untuk kepentingan promosi dirinya, sementara pemain lain harus menggunakan tas yang disediakan dengan logo klub.

7. Algojo tunggal tendangan penalti dan tendangan bebas (musim depan)

Menyusul perselisihannya dengan rekan satu timnya, Edison Cavani menyangkut siapa yang berhak menjadi algojo tendangan penalti dan tendangan bebas yang menimbulkan kegemparan - dimana sang pelatih harus turun tangan dengan menugaskan keduanya secara bergantian, tahun depan klub memutuskan akan menunjuk sang pemain sebagai Algojo tunggal tendangan penalti dan tendangan bebas.

Dengan berbagai perlakuan khusus dari klubnya ini dan tingkat kepuasan yang meningkat dari rekan-rekannya, entah bagaimana nasib sang pemain nantinya. Jika dia ingin mencapai tujuannya untuk menjadi yang terbaik di dunia bersaing dengan Ronaldo dan Messi, kerjasama dari rekan-rekannya jelas merupakan sebuah keharusan karena permainan bola merupakan permainan tim.