4 Smartphone produksi China ini murah tapi nggak murahan

Dulu, produk apa pun buatan Cina lekat dengan kesanya dikira murahan, gampang rusak, dan berkualitas nomor sekian. Tapi kini handphone alias HP Cina melawan stereotipe itu. Bahkan handphone Cina sekarang bisa berbicara banyak di kancah persaingan internasional melawan Korea dan Amerika. Jeroan ponsel buatan Cina yang diproduksi akhir-akhir ini bisa dibilang sangat menggiurkan. Beberapa bahkan semakin menunjukkan dominasinya dan mengancam eksistensi ponsel yang lebih dulu mapan seperti iPhone dan Samsung. Senjata utamanya sudah pasti adalah harga yang murah. Meski murah, teknologi yang dibenamkan dalam ponsel buatan Cina gak bisa dibilang murahan. Karena itulah mampu bersaing.

Apa saja HP Cina terbaik tahun ini yang murah, tapi gak murahan? Berikut ini di antaranya:

1. Oppo

OPPO R11
Ponsel andalan terbaru Oppo adalah R11. Meski belum dirilis resmi di Indonesia,tapi harganya sudah di bandrol dengan harga Rp 7 jutaan, tapi jeroannya yahud. Wajar kalau handphone ini jadi salah satu HP terlaris di dunia selama kuartal III 2017.

Kameranya 20 megapiksel, baik yang depan maupun belakang.RAM-nya 4 GB, sementara kapasitasnya 64 GB dan bisa diperbesar hingga 128 GB dengan SD-card.

Dibanding ponsel pesaing non-Cina di kelas yang sama, Oppo R11 cukup menonjol. Sayangnya, belum ada teknologi NFC di dalamnya. Banyak fungsi NFC, di antaranya bua.transaksi secara digital.

Selain itu, R11 hanya mendukung micro USB. Jadi, kalau pakai USB standar, gak bisa dipakai di hape ini. R11 punya versi layar lebih lebar, yakni R11 Plus.

2. Xiaomi

Xiaomi MI 6
Xiaomi sudah amat terkenal di Indonesia sebagai HP Cina yang murah tapi gak murahan. Flagship teranyarnya, MI 6, sudah dirilis pertengahan 2017, tapi belum masuk Indonesia.

Meski begitu, sama seperti Oppo, kita bisa mencarinya di situs jual-beli di Indonesia. Harga yang versi 64 GB sekitar Rp 5,5-6 juta. Yang versi 128 GB harganya Rp 6,2-6,4 juta. Versi termahalnya adalah yang berbahan keramik, harganya Rp 6,5 jutaan.

Xiaomi MI 6 sudah mengusung teknologi kamera ganda seperti iPhone. Namun kekurangannya adalah gak ada headphone jack buat headset. Ini cukup penting buat yang suka dengerin lagu di hape.

Tapi, MI 6 lebih unggul untuk urusan harga jika dibanding pesaing non-Cina dengan teknologi serupa. Apalagi prosesornya sudah pakai Snapdragon 835, yang diklaim paling cepat saat ini.

3. Vivo

Vivo V7+
Berbeda dengan flagship Xiaomi dan Oppo sebelumnya, ponsel andalan Vivo terkini sudah resmi ada di Indonesia. Vivo V7+ dijual dengan harga Rp 4,6 jutaan saja.

Fitur utama V7+ adalah kameranya yang berkekuatan 24 megapiksel. Dibanding ponsel sekelas, ini adalah yang terbesar.

Namun bahan plastik HP Cina ini membuatnya gak terlihat begitu mewah meski tanpa bezel. Selain itu, gak ada fitur fast charging yang banyak didapati di ponsel-ponsel pesaing, baik asal Cina maupun non-Cina.

Meski begitu, dengan harga yang gak sampai Rp 5 juta, Vivo V7+ tentunya amat menggiurkan. Terlebih sudah dijual resmi di Indonesia.

4. OnePlus

OnePlus 5T
Saat muncul pertama kali, OnePlus langsung menyita banyak perhatian lewat OnePlus One. Kini, yang menjadi andalan adalah OnePlus 5T.

Sayangnya, OnePlus sudah gak berjualan secara resmi di Indonesia. Dulu padahal sempat bekerja sama dengan salah satu marketplace terkenal di sini.

OnePlus 5T mengandalkan kecepatan lewat prosesor Snapdragon 835 dan RAM 8GB. Spesifikasi ini sangat tinggi dibanding ponsel sekelas buatan non-Cina.

Namun, di kelasnya, OnePlus 5T kalah dalam soal ketahanan terhadap air. Gak ada IP rating layaknya ponsel-ponsel high-end seperti Samsung S8 atau Google Pixel 2.

Ponsel ini baru saja dirilis akhir tahun ini, sehingga belum ada yang menjual langsung di Indonesia. Ada beberapa yang buka jasa pre-order di marketplace, harganya Rp 8,7 juta untuk yang versi RAM 6 GB dan ROM 64 GB. Adapun yang versi RAM 8 GB dan ROM 128 GB ditawarkan seharga Rp 9,9 juta.

Harga segitu jelas masih jauh di bawah iPhone X yang lagi nge-hits itu. Tapi spesifikasinya gak kalah kan?

Di luar empat merek itu, ada sejumlah merek ponsel buatan Cina lainnya yang udah lebih dulu eksis. Di antaranya Lenovo, ZTE, dan Huawei.

Namun secara umum, panggung HP Cina sudah banyak direbut keempat merek tersebut. Mungkin hanya Lenovo yang masih bisa bersuara, tapi itu pun belum ada produknya yang bisa bersaing dengan flagship buatan non-Cina.

Mungkin karena fokus Lenovo terbelah untuk produk non-ponsel ya, terutama laptop dan desktop. Yang pasti, kini pilihan konsumen lebih banyak untuk mendapatkan ponsel berkualitas dengan harga murah.

Buat yang gak terlalu mementingkan gengsi dan concern terhadap bujet, daftar HP Cina di atas bisa jadi pilihan. Kualitasnya gak kalah dengan merek yang lebih populer, tapi harganya jauh lebih murah.

Tapi mesti tetap teliti dalam membeli, terutama dalam urusan garansi. Khususnya jika beli ponsel Cina yang belum resmi masuk Indonesia.

Pastikan beli di lapak yang terpercaya dengan patokan sudah banyak pelanggannya. Ikuti juga grup Facebook atau forum di Internet tentang hape itu untuk cari rekomendasi lapak.