Makanan lezat di beberapa negara terkadang adalah sesuatu yang dilarang untuk dimakan atau sesuatu yang tidak biasa di negara lainnya. Ada beberapa makanan yang menyebabkan kontroversi karena cara penyajiannya atau karena hewan yang mereka jadikan hidangan.

Berikut ini adalah daftar makanan yang kontroversial di dunia.

1. Daging sapi muda (Amerika Utara & Eropa).

3 Makanan di beberapa negara ini menimbulkan kontroversi

Banyak orang merasa tidak nyaman ketika memakan bayi hewan. Namun untuk sapi, kasusnya berbeda. Untuk menghidangkan daging sapi muda di meja makan, sapi muda dipisahkan dari induk mereka lalu mereka diikat di sebuah peti gelap dan tidak akan bisa bergerak sementara mereka dibuat gemuk untuk dipersiapkan untuk dipotong.

Beberapa orang mendukung daging sapi muda karena mereka merasa bahwa daging sapi muda ini baik untuk alam ketimbang sapi tua. Alasannya karena ketikasapi tersebut mati lebih cepat berarti mereka akan mengonsumsi lebih sedikit makanan dan memproduksi lebih sedikit gas metana ketimbang sapi tua.

2. Sirip hiu (Cina).

3 Makanan di beberapa negara ini menimbulkan kontroversi

Spesies hiu banyak yang nyaris punah dan alasan terbesarnya adalah karena banyaknya permintaan sirip hiu untuk dihidangkan sebab dianggap sebagai makanan mewah. Sirip hiu ini memiliki tekstur yang kenyal dan memiliki sedikit rasa.

Orang-orang Cina percaya bahwa sirip hiu ini meningkatkan libido, mencegah sakit jantung, merendahkan kolestrol dan meningkatkan tenaga. Makanan ini secara tradisional dihidangkan di acara pernikahan dan acara-acara formal lainnya. Namun, pada tahun 2012 Cina mulai melarang hidangan sirip hiu.

3. Lumba-lumba (Jepang).

3 Makanan di beberapa negara ini menimbulkan kontroversi

Di Jepang, sangat umum dan legal untuk menjual dan mengonsumsi lumba-lumba walaupun sering kali daging lumba-lumba dilabeli sebagai daging paus agar mendapat untung lebih. Tidak ada spesies yang berada di ujung tanduk kepunahan yang diburu di Jepang, namun yang dimasalahkan adalah bagaimana hewan-hewan tersebut diperlakukan. Sekitar 23.000 lumba-lumba dibunuh setiap tahunnya untuk dikonsumsi dan kaleng daging mereka selalu ada di toko-toko.