Brilio.net - Beetroot atau yang umumnya dikenal sebagai buah bit, merupakan sayuran yang memiliki warna ungu kemerahan, berbentuk seperti umbi-umbian. Buah bit adalah sumber gula terbesar kedua setelah tebu.
Bit memiliki sejarah panjang dalam dunia medis. Bit disebut-sebut sebagai salah satu sayuran paling sehat karena sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan detoksifikasi di dalamnya. Sejak abad pertengahan, buah bit telah digunakan tidak hanya sebagai makanan tetapi juga sebagai pengobatan untuk berbagai penyakit.
Bit disebut Chukandar dalam bahasa Hindi, Remolachas dalam bahasa Spanyol, dan Hong cai tou dalam bahasa Cina. Bit bisa dimakan mentah, dalam bentuk dimasak, atau dibuat menjadi jus kemudian diminum.
Tak hanya buahnya saja, bagian akar bit juga dapat dikonsumsi. Daun terasa pahit sementara bagian akar manis. Buah bit kaya akan nutrisi seperti vitamin A, C, B6 kalium, magnesium, asam folat, serat larut, protein, dan anti-oksidan.
Bit juga mengandung vitamin K (sifat pembekuan darah) dan kalsium (untuk tulang dan gigi yang kuat). Studi menyatakan manfaatnya dalam menurunkan tekanan darah, meningkatkan energi, dan melawan peradangan. Buah bit merupakan buah rendah natrium dan lemak dan merupakan sumber folat yang baik dan karenanya mendukung kesehatan mental dan emosional seseorang.
Karena banyak sekali kandungan nutrisi di dalam buah bit, membuatnya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan bagi seseorang yang gemar mengonsumsinya. Berikut 15 manfaat bit untuk kesehatan tubuh, brilio.net lansir dari Style Craze dan healthline pada Sabtu (19/9).
1. Menjaga tekanan darah agar tetap stabil.
foto: freepik
Tekanan darah tinggi adalah salah satu faktor risiko penyakit jantung seperti serangan jantung, gagal jantung, dan stroke yang merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Queen Mary University of London, jus bit ditemukan dapat menurunkan tekanan darah dalam hitungan empat minggu. Penelitian telah menunjukkan bahwa buah bit secara signifikan dapat menurunkan tekanan darah hingga 4-10 mmHg hanya dalam beberapa jam. Efek penurun tekanan darah ini kemungkinan besar disebabkan oleh konsentrasi nitrat yang tinggi dalam bit.
2. Dapat menunda tanda penuaan dini.
foto: freepik
Buah bit mengandung vitamin A dan karotenoid yang bermanfaat bagi tubuh. Mereka juga mengandung lutein dalam jumlah yang banyak serta antioksidan kuat lain. Kandungan inilah yang dapat melawan radikal bebas dan dapat berperan dalam fotoproteksi kulit. Menurut sebuah penelitian di Cina, buah bit memiliki sifat antioksidan yang sangat baik. Kandungan fenolik dari buah bit menunjukkan sifat anti-penuaan.
3. Mencegah kanker kulit.
foto: freepik
Mengonsumsi buah bit dapat mencegah kanker kulit karena buah tersebut mengandung vitamin A yang menjaga kesehatan selaput lendir dan meningkatkan kesehatan kulit. Selain itu, vitamin A juga mendukung penggantian sel kulit setiap hari.
Studi menunjukkan bahwa fibroblas kulit membutuhkan vitamin C untuk mensintesis kolagen. Vitamin C juga melindungi kulit dari efek berbahaya radiasi UV. Kadar vitamin C yang cukup juga meminimalkan pembentukan bekas luka yang timbul.
4. Baik dikonsumsi selama masa kehamilan.
foto: freepik
Buah bit merupakan salah satu buah yang sangat baik dikonsumsi ibu hamil. Hal ini dikarenakan kandungan asam folat di dalam buah bit yang dapat membantu mencegah cacat tabung safar pada bayi.
5. Mencegah peradangan.
foto: freepik
Peradangan kronis dikaitkan dengan sejumlah penyakit, seperti obesitas, penyakit jantung, penyakit hati, dan kanker. Bit mengandung pigmen yang disebut betalains, yang berpotensi memiliki sejumlah sifat anti-inflamasi. Satu studi pada manusia dengan osteoartritis menunjukkan bahwa kapsul betalain yang dibuat dengan ekstrak bit, mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang terkait dengan kondisi tersebut.
6. Menjaga kesehatan jantung.
foto: freepik
Nitrat dalam bit menurunkan tekanan darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Sesuai sebuah penelitian, hanya satu minggu dosis jus bit secara teratur, dapat meningkatkan daya tahan dan tekanan darah pada orang tua yang berisiko mengalami gagal jantung. Penelitian lain di Amerika menyatakan bahwa konsumsi jus bit mencegah infark miokard (penyumbatan suplai darah ke jaringan di jantung).
7. Menjaga kesehatan hati.
foto: freepik
Kandungan kalsium, betaine, vitamin B, zat besi, dan antioksidan membuat buah bit menjadi salah satu makanan terbaik untuk hati. Bit mengandung pektin, serat yang dikenal membantu menghilangkan racun. Hal ini dilakukan dengan cara membersihkan racun yang telah dikeluarkan dari hati dan memastikan racun tidak masuk kembali ke dalam tubuh.
8. Dapat meningkatkan energi.
foto: freepik
Salah satu penelitian melibatkan pria berusia 19 hingga 38 tahun, yang berolahraga dengan sepeda, mengambil sekitar setengah liter jus bit sehari. Kemampuan akar bit untuk meningkatkan kapasitas darah membawa oksigen. Ini juga mengurangi jumlah oksigen yang dibutuhkan otot untuk bekerja secara optimal. Hal tersebut memungkinkan mereka untuk siklus 16% lebih lama tanpa kelelahan setelah berolahraga.
9. Meningkatkan kesehatan otak.
foto: freepik
Buah bit dikenal untuk meningkatkan neuroplastisitas otak dengan meningkatkan oksigenasi korteks somatomotor pada area otak yang biasanya terpengaruh tahap awal demensia. Nitrat dalam bit diubah menjadi oksida nitrat di dalam tubuh kita. Nitrit oksida ini memungkinkan sel-sel otak untuk berkomunikasi satu sama lain, sehingga meningkatkan kesehatan otak. Selain itu, nitrat juga meningkatkan aliran darah ke otak.
10. Menjaga sistem pencernaan.
foto: freepik
Serat makanan merupakan komponen penting dari pola makan yang sehat. Kebutuhan serat yang cukup dalam tubuh, dapat memperlancar sistem pencernaan. Satu cangkir jus bit mengandung 3,4 gram serat, menjadikan bit sebagai sumber serat yang baik. Serat melewati pencernaan dan menuju ke usus besar, di mana ia memberi makan bakteri baik dalam usus sehingga lebih mudah mencerna makanan.
11. Menurunkan berat badan.
foto: freepik
Bit memiliki beberapa khasiat nutrisi untuk menurunkan berat badan. Hal ini dikarenakan bit adalah buah yang rendah kalori dan tinggi air. Selain itu, meskipun kandungan kalorinya rendah, bit mengandung protein dan serat dalam jumlah sedang. Keduanya adalah nutrisi penting untuk mencapai dan mempertahankan berat badan yang ideal bagi seseorang.
12. Dapat mengontrol gula darah.
foto: freepik
Menurut sebuah penelitian di Islandia, serat dari bit dapat mengurangi hiperglikemia (kadar gula darah tinggi). Sehingga, dengan mengonsumsi jus buah bit tanpa gula, dapat mengontrol gula darah.
13. Mengobati anemia.
foto: freepik
Kita tahu kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia. Buah bit kaya akan zat besi, dan penyerapan zat besi lebih baik daripada beberapa sayuran lainnya. Kandungan folat dalam bit juga dapat membantu dalam pengobatan anemia pada seseorang.
14. Mengurangi pertumbuhan sel kanker.
foto: freepik
Kanker adalah penyakit serius dan berpotensi fatal yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali dalam tubuh. Kandungan antioksidan dan sifat anti-inflamasi bit dapat mencegah kanker. Satu studi tabung reaksi menggunakan sel manusia menemukan bahwa ekstrak akar bit, yang tinggi pigmen betalain, dapat mengurangi pertumbuhan sel prostat dan kanker payudara.
15. Mencegah kolesterol.
foto: freepik
Buah bit dapat mencegah tingginya kandungan kolesterol dalam tubuh. Hal ini dikarenakan buah bit merupakan salah satu makanan yang rendah kalori dan tidak mengandung kolesterol.
