Brilio.net - Banyak yang bilang bahwa cinta itu buta, tak peduli kondisi pasangan seperti apa. Tapi bagaimana dengan binatang? Kisah dua lovebird ini mungkin bisa jadi saksi hidup bahwa cinta memang buta.

Dua burung lovebird betina, Lemon dan Rhea dari Florida, Amerika serikat ini menderita penyakit paruh dan bulu (Psittacine Beak and Feather Disease) sehingga bulu di tubuhnya rontok dan tidak membekas. Penyakit ini sangat menular ke lovebird dan bisa fatal.

 

cinta lovebird tanpa bulu © 2017 brilio.net
foto: Instagram @my_special_bird

Dilansir brilio.net dari huffingtonpost (17/8), pemiliknya, Fabiana Guagliardo tetap memelihara keduanya walaupun bulunya rontok.

Tapi sekarang, ada seekor lovebird jantan bernama Indi ikut menemani Lemon dan Rhea. Indi adalah seekor lovebird yang sehat. Lemon dan Indi sangat dekat. Mereka selalu menjaga satu sama lain. "Lemon akan selalu berkicau keras apabila dia tidak melihat Indi," kata Fabiana.

 

cinta lovebird tanpa bulu © 2017 brilio.net
foto : Instagram @my_special_bird


Tapi, kisah cinta mereka tidak pudar ketika Rhea datang. Rhea baru dipelihara ketika pemilik aslinya Isabella Eisenmann pindah ke Panama. Isabella tidak bisa membawa Rhea karena penyakit yang diderita burung tersebut.

Indi ternyata langsung dekat dengan Rhea. Tak ada pertengkaran di antara mereka. Walaupun pemiliknya mengakui bahwa terkadang Lemon dan Rhea bertengkar berebut makanan. Selain itu mereka berbagi semua, termasuk kasih sayang Indi.