Brilio.net - Hingga saat ini, daun pisang masih banyak dimanfaatkan sebagai bungkus makanan, terutama untuk hidangan tradisional seperti lemper, urap-urap, pepes, lontong, dan aneka jajanan pasar. Selain kuat, daun pisang juga memberikan aroma serta cita rasa khas pada makanan yang dibungkus di dalamnya.
Untuk mendapatkan daun pisang yang kokoh, banyak orang lebih memilih daun pisang yang masih muda. Jenis ini lebih lentur dan tidak mudah sobek, meskipun keberadaannya cukup sulit ditemukan.
BACA JUGA :
Trik cepat melenturkan daun pisang tanpa dibakar atau dikukus agar tidak mudah sobek
Karena itu, daun pisang yang sudah tua sering menjadi alternatif meskipun teksturnya lebih kering dan rentan sobek. Daun pisang tua biasanya lebih lebar dan memiliki harga yang lebih terjangkau, sehingga lebih mudah ditemukan di pasaran.
Seperti disebutkan, daun pisang yang tua memiliki tekstur kaku dan mudah sobek. Jika langsung digunakan, hasilnya bisa nggak sempurna dalam membungkus makanan. Oleh sebab itu, banyak orang melenturkan daun pisang ini dengan berbagai cara.
Salah satu cara melenturkan daun pisang yang paling umum adalah dengan dijemur. Sinar matahari mampu mengubah tekstur daun pisang jadi lebih lentur dan nggak mudah sobek. Tapi cara ini cenderung memakan waktu lama.
BACA JUGA :
Jadi lebih kokoh, cara melenturkan daun pisang ini bikin antisobek meski tak dibakar atau direbus
Sebagai gantinya, ada juga orang yang memilih membakar daun pisang. Jadi daun pisang akan dipanaskan di atas kompor sampai warnanya berubah hijau cerah. Selain dibakar, ada juga yang memilih mengukus daun pisang agar teksturnya jadi lentur.
Sejumlah cara tersebut memang efektif. Tapi terkadang, sebagian orang mengaku cara tersebut cenderung merepotkan. Jika tidak dibakar dengan hati-hati, daun pisang justru bisa hangus. Sedangkan jika dikukus, teksturnya bisa basah dan bikin makanan yang dibungkus jadi nggak awet.
Tapi tak perlu khawatir, ada sebuah trik lain yang bisa dilakukan jika hendak melenturkan daun pisang. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna TikTok @dapureumoni. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku trik yang biasa dilakukan cenderung lebih cepat dan aman.
Dilansir brilio.net pada Jumat (14/3), pengguna TikTok @dapureumoni memilih menggunakan setrika. Jadi, siapkan dulu daun pisang yang akan digunakan. Sebaiknya daun pisangnya sudah dipotong-potong supaya lebih mudah dilenturkan.
Sembari itu, panaskan setrika. Lalu siapkan alas berupa kain tebal dan letakkan daun pisang di atasnya. Jika setrika sudah panas, gosokkan langsung ke atas daun pisang secara merata.
foto: TikTok/@dapureumoni
Suhu panas pada setrika ini akan membuat daun pisang berubah warna jadi hijau cerah. Selain itu, suhu panasnya juga bikin tekstur daun pisang yang kaku bisa semakin lentur, lho. Nah, lakukan proses ini di kedua sisi daun pisangnya.
foto: TikTok/@dapureumoni
Nah, daun pisang yang sudah lentur ini pun siap digunakan. Dalam video tersebut, pengguna TikTok @dapureumoni hendak memakainya untuk bungkus lontong. Sekalipun sudah digulung dan dilipat-lipat, daun pisang nggak patah atau sobek, lho. Sangat efektif, bukan?
foto: TikTok/@dapureumoni
Fungsi daun pisang untuk masakan.
1. Sebagai pembungkus makanan.
Daun pisang sering digunakan untuk membungkus makanan seperti lemper, lontong, pepes, dan berbagai jajanan pasar. Pembungkus alami ini membantu menjaga bentuk makanan dan melindunginya dari kontaminasi.
2. Memberikan aroma dan rasa khas.
Saat digunakan untuk membungkus dan mengukus atau memanggang makanan, daun pisang akan mengeluarkan aroma harum yang khas. Hal ini membuat makanan memiliki cita rasa yang lebih sedap dan autentik.
3. Mencegah makanan lengket.
Daun pisang sering digunakan sebagai alas saat memasak atau menyajikan makanan, seperti pada pembuatan kue atau nasi tumpeng, untuk mencegah makanan menempel pada wadah atau alat masak.
4. Sebagai pengganti piring atau alas sajian.
Dalam beberapa tradisi kuliner, daun pisang digunakan sebagai pengganti piring untuk menyajikan makanan. Selain menambah estetika, cara ini juga lebih ramah lingkungan karena mengurangi penggunaan plastik atau kertas.
5. Membantu proses memasak.
Beberapa makanan seperti pepes atau ikan panggang dimasak langsung dengan daun pisang. Fungsi ini membantu menjaga kelembapan makanan sekaligus mencegahnya gosong saat dipanggang atau dikukus.
6. Sebagai bahan fermentasi.
Dalam pembuatan tempe, daun pisang digunakan sebagai pembungkus yang membantu proses fermentasi dengan menyediakan lingkungan yang sesuai bagi pertumbuhan jamur tempe.